Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

El Nino Bisa Picu Inflasi Pangan, Wamendag: Kita Tidak Perlu Pesimistis

image-gnews
Petani melihat tanah tanaman padi yang retak karena kekeringan di Desa Ampeh, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Aceh, Jumat 13 Januari 2023. Ratusan haktar tanaman padi yang berumur 90-120 hari alami kekeringan karena terdampak terhentinya air akibat proyek normalisasi pembangunan bendungan irigasi Krueng Pase yang selama ini mengairi 8.900 hektar lahan pertanian di delapan kecamatan tak kunjungan selesai dan ditambah hampir empat pekan ini tidak turun hujan sehingga dikhawatirkan terancam puso dan gagal panen. ANTARA FOTO/Rahmad
Petani melihat tanah tanaman padi yang retak karena kekeringan di Desa Ampeh, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Aceh, Jumat 13 Januari 2023. Ratusan haktar tanaman padi yang berumur 90-120 hari alami kekeringan karena terdampak terhentinya air akibat proyek normalisasi pembangunan bendungan irigasi Krueng Pase yang selama ini mengairi 8.900 hektar lahan pertanian di delapan kecamatan tak kunjungan selesai dan ditambah hampir empat pekan ini tidak turun hujan sehingga dikhawatirkan terancam puso dan gagal panen. ANTARA FOTO/Rahmad
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menanggapi soal potensi lonjakan inflasi pangan akibat fenomena El Nino. Menurutnya, Indonesia tak perlu khawatir akan dampak buruk tersebut lantaran inflasi inti RI masih di bawah 6 persen. 

"Jadi, saya pikir kita tidak perlu pesimis lah, optimistis dengan segala apa yang kita produce, apa yang kita punya," kata dia saat ditemui pada Selasa, 23 Mei 2023. 

Selain angka inflasi yang ia nilai masih terkendali, Jerry juga merujuk pada surplus neraca perdagangan sebesar US$ 54,4 juta pada triwulan pertama 2023. Dua hal itu menurutnya, dapat membuat Indonesia lebih aman ketimbang negara lain dari imbas fenomena El Nino. 

Kendati demikian, ia mengatakan pemerintah tetap perlu mengantisipasinya dengan tatanan kebijakan yang lengkap. Kebijakan yang ia maksud mulai dari sisi lingkungan, ketahanan pangan, dan populasi. Badan Standardisasi Nasional (BSN), tuturnya, akan menjadi institusi yang berperan signifikan untuk menentukan standardisasi sebuah produk dan pelayanan agar bisa berjalan dengan baik. 

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan telah memperingatkan fenomena El Nino akan berpotensi mendorong inflasi. Belajar dari pengalaman 2015 lalu di Indonesia, kata dia, El Nino berpotensi menyebabkan dampak kekeringan yang luas dan juga kebakaran hutan dan lahan di beberapa daerah. 

"Hal ini tentunya berkorelasi terhadap turunnya produksi pertanian dan pertambangan berdasarkan data IMF. Belum lagi dampak luas terhadap inflasi Indonesia dikarenakan besarnya kontribusi inflasi pangan terhadap inflasi keseluruhan," ungkap Luhut, Rabu 26 April 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengutip data World Food Programme, diperkirakan 41 persen lahan padi mengalami kekeringan ekstrem di tahun tersebut.

Luhut pun memperkirakan tiga dari lima rumah tangga kehilangan pendapatan akibat kekeringan, serta satu dari lima rumah tangga harus mengurangi pengeluaran untuk makanan akibat kekeringan. "Untuk itu, kami akan bersiap dalam kondisi yang paling ekstrem sekalipun," ujarnya lebih jauh soal dampak El Nino tersebut.

Pilihan Editor: Bicara Subsidi Kendaraan Listrik, Anies Baswedan dan Luhut Binsar Pandjaitan jadi Tokoh Terpopuler

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Luhut ke Negara Barat: Tak Perlu Ajari Kami Soal Perubahan Iklim

6 jam lalu

Presiden Jokowi (tengah) bersama Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kanan) dan Menko Kemaririman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (kedua kiri) meninjau Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di Padalarang Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu, 13 September 2023. Presiden Joko Widodo mencoba kereta cepat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang dan dilanjutkan dengan menggunakan kereta pengumpan dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung. ANTARA/Raisan Al Farisi
Luhut ke Negara Barat: Tak Perlu Ajari Kami Soal Perubahan Iklim

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Padjaitan mengatakan Indonesiua tidak perlu diajari soal perubahan iklim.


Bulan Depan AIS Forum 2023 Digelar, Luhut Akan Pamer Cerita Sukses Indonesia

7 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menceritakan momen menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bersama Perdana Menteri Cina Li Qiang di depan Stasiun Halim, Jakarta Timur, pada Rabu, 6 September 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Bulan Depan AIS Forum 2023 Digelar, Luhut Akan Pamer Cerita Sukses Indonesia

Luhut Binsar Padjaitan menjelaskan latar belakang Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Arcipelagic and Island States (KTT AIS) atau AIS Forum 2023.


45 Desa Masih Kekeringan, Pemkab Bekasi Gelar Salat Minta Hujan di Berbagai Wilayah

7 jam lalu

Petani menanam padi di area persawahan kering yang dialiri air memakai mesin pompa di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. Pelaksana tugas (Plt) Deputi BMKG Urip Haryoko menuturkan puncak kekeringan diprediksi terjadi pada September dan Oktober 2023. TEMPO/Tony Hartawan
45 Desa Masih Kekeringan, Pemkab Bekasi Gelar Salat Minta Hujan di Berbagai Wilayah

Pemkab Bekasi menggelar salat minta hujan atau Salat Istisqa agar Allah segera menurunkan hujan di sejumlah wilayah yang kekeringan.


Luhut: RI Bakal Tawarkan Bantuan USD 10-50 Juta ke Negara Kecil di AIS Forum 2023

8 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. ANTARA/HO-Kemenko Marves/Vebianto Faladi/aa. Handout Kemenko Marves/Vebianto Faladi
Luhut: RI Bakal Tawarkan Bantuan USD 10-50 Juta ke Negara Kecil di AIS Forum 2023

Menteri Luhut Padjaitan mengatakan Indonesia akan menawarkan bantuan ke negara kecil dalam Konferensi Tingkat Tinggi Arcipelagic and Island States (KTT AIS) 2023.


Luhut Klaim Indonesia Menjadi Panutan Negara Lain terkait Hilirisasi, Digitalisasi, dan Dana Desa

10 jam lalu

Luhut Binsar Pandjaitan. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Luhut Klaim Indonesia Menjadi Panutan Negara Lain terkait Hilirisasi, Digitalisasi, dan Dana Desa

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia menjadi panutan negara lain di bidang hilirisasi, digitalisasi, dan dana desa.


PAM Jaya Distribusikan 457 Rit Air Bersih ke Wilayah Terdampak Gangguan Operasional IPA Hutan Kota

16 jam lalu

Petugas PAM Jaya memeriksa Instalasi Pengolahan Air (IPA) Mookervat di Daan Mogot, Jakarta, Senin 22 Agustus 2022. IPA Mookervat tersebut menggunakan dua teknologi pengolahaan air yakni Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR) dengan media PVA GEL sebagai media untuk perkembangbiakan bakteri pengurai dan teknologi ultrafiltrasi yang merupakan proses filtrasi membran yang mirip dengan Reverse Osmosis yang menggunakan tekanan hidrostatik untuk memaksa air melalui membran semipermeabel sehingga dapat menghasilkan air dengan kemurnian sangat tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
PAM Jaya Distribusikan 457 Rit Air Bersih ke Wilayah Terdampak Gangguan Operasional IPA Hutan Kota

PAM Jaya hingga saat ini masih terus mengirimkan pasokan air bersih kepada warga membutuhkan yang terdampak kekeringan dampak El Nino.


Fenomena Hujan di Musim Kemarau Sebagai Anomali, Apa Itu Anomali Cuaca?

2 hari lalu

Ilustrasi olah raga lagi saat hujan turun. Foto : Shutterstock
Fenomena Hujan di Musim Kemarau Sebagai Anomali, Apa Itu Anomali Cuaca?

Kadang-kadang cuaca bisa menjadi sangat tidak biasa atau tidak sesuai dengan yang diharapkan. Fenomena ini dikenal sebagai anomali cuaca.


Disebut Sebagai Jebakan China, Berapa Bunga Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

3 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim. TEMPO/Tony Hartawan
Disebut Sebagai Jebakan China, Berapa Bunga Utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dinilai melenceng dari perencanaan dan memberatkan Indonesia. Berapa bunga pinjaman dari Cina?


Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

3 hari lalu

Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan empat agenda prioritas yang harus diselesaikan, salah satunya adalah pengendalian inflasi.


Paling Kering di Sumsel, Ogan Komering Ilir Tercatat 70 Hari tanpa Hujan

3 hari lalu

Ilustrasi. Lahan pertanian yang mengalami kekeringan atau kesulitan irigasi di wilayah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (ANTARA/Hery Sidik)
Paling Kering di Sumsel, Ogan Komering Ilir Tercatat 70 Hari tanpa Hujan

Hal itu tampak dalam monitoring Hari Tanpa Hujan (HTH) hingga 20 September 2023.