TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo mencatat sebanyak 1,92 juta pemudik melalui 63 terminal penumpang yang dikelola perseroan selama musim mudik lebaran 2023.
Group Head Sekretariat Perusahaan Ali Mulyono mengatakan angka tersebut lebih tinggi dari prediksi pengguna angkutan laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebesar 1,66 juta penumpang.
"Berdasarkan hasil pemantauan selama penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2023, puncak arus mudik terjadi pada H-4 dengan jumlah penumpang sebanyak 95.085 orang dan untuk puncak arus balik terjadi pada H+8 dengan jumlah penumpang sebanyak 88.428 orang," kata Ali melalui keterangan persnya, Rabu 10 Mei 2023.
Adapun pelabuhan-pelabuhan dengan penumpang terpadat pada arus Angkutan Laut Lebaran 2023 antara lain Pelabuhan Tanjung Perak sebanyak 229.481 orang, disusul Tanjung Pinang 228.727 orang, kemudian Tanjung Balai Karimun 126.451 orang, lalu Makassar 106.676 orang dan Parepare 85.733 orang.
Ali mengatakan, memasuki H+15 Lebaran ini, Pelindo telah menutup operasional posko Angkutan Lebaran Terpadu 2023.
"Kami resmi menutup Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2023. Posko tersebut mulai dibuka pada 7 April 2023 bersama seluruh stakeholder instansi kepelabuhanan yang beroperasi 24 jam untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan pemudik," katanya.
Kegiatan Angkutan Lebaran 2023 terlaksana dengan lancar, aman, dan tertib, tidak terlepas dari kolaborasi dan sinergitas serta kerjasama dari seluruh instansi kepelabuhanan terkait pada saat melayani arus mudik dan arus balik mudik.
"Terima kasih atas kolaborasi dan sinergitas serta kerja sama yang sangat baik oleh masyarakat, TNI-Polri, Kemenhub, Kementerian BUMN dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Angkutan Lebaran 2023 ini, sehingga kenyamanan dan keselamatan pemudik terjamin," pungkas Ali.
Pilihan Editor: KTT ASEAN, Pelindo Siagakan Kapal Tunda di Labuan Bajo
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini