Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemendag Sebut Indomie yang Mengandung Zat Pemicu Kanker di Taiwan Diimpor oleh Diaspora Indonesia

image-gnews
Indomie rasa Ayam Spesial yang dilarang Beredar di Taiwan. Istimimewa
Indomie rasa Ayam Spesial yang dilarang Beredar di Taiwan. Istimimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi mengatakan Indomie yang diduga mengandung zat pemicu kanker di Taiwan memang berasal dari Indonesia. Menurutnya, produk itu bukan diekspor dari distributor resmi melainkan dibawa oleh para diaspora Indonesia. 

Didi mengaku telah mengkonfirmasi hal tersebut dari produsen dan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei. Pertemuan itu dikhususkan untuk menyelidiki kandungan etilen oksida yang dinilai otoritas Taiwan melebihi standar kesehatan yaitu 0,187 mg/kg (ppm).

"Kalau dari yang resmi itu enggak ada masalah. Nah yang masalah itu yang diimpor oleh individu-individu diaspora kita itu kan banyak," kata dia saat ditemui Tempo di kantornya, Jakarta Pusat pada Kamis, 4 Mei 2023. 

Ia menjelaskan produk yang dibawa oleh para diaspora itu sama dengan yang dijual di Tanah Air. Sehingga, hanya memenuhi standar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia. Sedangkan produk yang berasal dari distributor resmi sudah disesuaikan dengan negara tujuan ekspornya.  

Sedangkan produk yang diekspor dari Indonesia melalui distributor resmi, seluruhnya sudah disesuaikan dengan syarat-syarat yang diminta oleh Taiwan. Termasuk penyesuaian standar kandungan etilen oksida yang memicu kanker ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasus serupa, menurut Didi, sering terjadi karena badan internasional telah memberi wewenang kepada setiap negara untuk menentukan sendiri standar kandungan dalam makanan dan minuman yang beredar. Sehingga, kata dia, antara Indonesia, Taiwan, Hong Kong, Singapura, Korea wajar apabila memiliki standar yang berbeda, 

Di sisi lain, Didi meniali ekspor tidak resmi ini wajar terjadi mengingat diaspora Indonesia di Taiwan hampir mencapai 300 ribu orang. "Jadi kami tidak menyalahkan mereka, ya memang bisa membawa masuk kadang-kadang kan dengan tentengan tangan," ucapnya. 

Pilihan EditorKemendag Konfirmasi Indomie yang Mengandung Zat Pemicu Kanker di Taiwan Sama dengan yang Dijual di Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

23 jam lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

Pakar mengatakan angka kejadian kanker paru di Indonesia lebih muda 10 tahun dibandingn rata-rata di negara lain, terutama pada perempuan.


Indonesia Gugat Uni Eropa ke WTO soal Baja Nirkarat, Kemendag Beberkan Alasannya

1 hari lalu

Logo WTO. Ekonomski.net
Indonesia Gugat Uni Eropa ke WTO soal Baja Nirkarat, Kemendag Beberkan Alasannya

Indonesia telah mengajukan gugatan terhadap Uni Eropa terkait dengan pengenaan bea masuk antidumping (BMAD) baja nirkarat ke WTO. Apa alasannya?


Kemendag Bertemu Promotor Konser Coldplay, Tindaklanjuti Pengaduan Konsumen

1 hari lalu

Plt Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang, usai rapat bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Kemendag Bertemu Promotor Konser Coldplay, Tindaklanjuti Pengaduan Konsumen

Kemendag melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) bertemu PT Mitra Muda Jaya atau PK Entertainment di Jakarta. PK Entertainment adalah penyelenggara konser musik Coldplay yang digelar pada 15 November 2023.


Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

2 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

Kiki Fatmala pernah alami kanker paru-paru stadium 4. Berikut gejala kanker paru-paru stadium 1 hingga 4.


Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

3 hari lalu

Ilustrasi AIDS. Shutterstock
Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah infeksi yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Tahap paling lanjut dari penyakit ini disebut AIDS.


Presiden Tsai Ing-wen Curiga Beijing Tak Serang Taiwan karena Kewalahan Urusan Domestik

4 hari lalu

Presiden Taiwan Tsai Ing-Wen. REUTERS/Ann Wang
Presiden Tsai Ing-wen Curiga Beijing Tak Serang Taiwan karena Kewalahan Urusan Domestik

Tsai Ing-wen menduga kalau Beijing sudah kewalahan dengan masalah-masalah dalam negerinya sehingga tak menyerang Taiwan


Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

4 hari lalu

Kiki Fatmala. Instagram/qq_fatmala
Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

keluarga mengungkapkan Kiki Fatmala meninggal karena komplikasi akibat kanker. Sebelumnya Kiki Fatmala didiagnosis kanker paru-paru stadium 4.


Kemendag Rilis Patokan Ekspor Produk Pertambangan Periode Desember 2023, Semua Harga Naik

4 hari lalu

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan bersama Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga menghadiri Rapat Kerja Kementerian Perdagangan dengan Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa 6 Juni 2023.
Kemendag Rilis Patokan Ekspor Produk Pertambangan Periode Desember 2023, Semua Harga Naik

Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan seluruh produk pertambangan yang dikenakan bea keluar periode Desember 2023 mengalami kenaikan.


Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

4 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

Apa penyebab dan bagaimana gejala kanker rektum atau kanker usus besar?


Harga Gula Tembus Rp 18 Ribu, Kemendag Percepat Impor

5 hari lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Harga Gula Tembus Rp 18 Ribu, Kemendag Percepat Impor

Merespons harga gula yang kian meroket, strategi pemerintah berfokus pada percepatan impor.