TEMPO.CO, Medan - Banjir bandang yang menerjang kawasan wisata pemandian alam Sembahe, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara terjadi pada Ahad sore kemarin, 30 April 2023, sekitar pukul 15.00 WIB.
Berikut deretan fakta terkait banjir bandang tersebut, mulai dari kronologi, jumlah korban jiwa, dugaan penyebab banjir, hingga pembangunan posko untuk memantau kondisi luapan banjir. Berikutnya ada fakta soal antisipasi kemungkinan banjir kiriman dan imbauan Wali Kota Medan Bobby Nasution kepada warga di bantaran sungai.
Simak detailnya berikut ini.
1. Kronologi Banjir Bandang Menerjang Kawasan Wisata Pemandian Alam Sembahe
Banjir bandang diketahui menerjang kawasan wisata pemandian alam Sembahe, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Ahad sore kemarin. Dalam video yang beredar di masyarakat, terlihat debit air keruh dengan arus yang sangat deras menerjang lokasi pondok-pondok wisata pemandian alam di pinggir Sungai Sembahe tersebut.
Satu mobil minibus Toyota Avanza berwarna putih terlihat hanyut terbawa arus sungai dalam video yang diambil warga dari lokasi wisata pemandian alam Sembahe itu. Pada banjir bandang yang menerjang kawasan wisata pemandian alam itu terlihat beberapa material kayu maupun ranting pohon kayu.
Di dalam video yang tersebar viral tersebut juga terlihat bagaimana masyarskat cukup histeris melihat langsung bencana alam itu.
2. Nihil Korban Jiwa dan Kerusakan Rumah
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Deli Serdang, Amos F Karo-karo, menyebutkan hingga kini belum diketahui ada korban jiwa ataupun kerusakan rumah akibat banjir bandang tersebut.
"Untuk korban jiwa maupun kerusakan rumah yang berada di kawasan aliran sungai sampai saat ini belum ada. Karena satu jam sebelum kejadian, sudah kami imbau dari awal kepada para pengurus objek wisata agar waspada," kata Amos ketika dihubungi.
Meski begitu, kata dia, BPBD Deli Serdang terus bersiaga di sekitar lokasi terdampak banjir bandang. Pihaknya juga mendirikan posko gabungan di kawasan Kecamatan Sibolangit.
Selanjutnya: 3. Penyebab banjir bandang...