TEMPO.CO, Madiun - Sehari menjelang Hari Tari Sedunia setiap tanggal 29 April, pekerja PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) dan pegawai Dinas Pariwisata, Kabupaten Jombang menggelar pentas tari dadakan di ruang tunggu Stasiun Madiun, Jawa Timur, Jumat sore, 28 April 2023.
Selain di stasiun, penari dadakan itu juga beraksi di dalam kereta api Argowilis yang melaju dari Stasiun Jombang hingga Stasiun Madiun. Atraksi itu sebagai ajang peringatan Hari Tari Sedunia dan menghibur pelanggan kereta api.
Gerakan tarian dipandu dua instruktur berpakaian casual dengan diiringi iringan lagu. Penari lain pun mengikuti gerakannya. Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan bahwa tarian itu berjenis Flash Mob.
Tarian berbagai genre yang dilakukan puluhan orang itu dipadukan dengan tarian kreasi khas dari daerah Madiun dan Jombang."Kegiatan ini mendapat antusias positif dari para penumpang kereta api, mereka merasa terhibur dengan adanya atraksi tarian tradisonal tersebut," ujar dia.
Sementara itu, atraksi tarian Flash Mob dilangsungkan saat arus balik masih berlangsung. Hingga H+6 lebaran atau Jumat pukul 13.00 WIB, jumlah penumpang di Stasiun Madiun tercatat sebanyak 3.237 yang berangkat.
Sedangkan jumlah penumpang yang datang di Stasiun Madiun tercatat sebanyak 2.014 orang. Menurut Supriyanto, jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Madiun selama masa lebaran sebanyak 125.053 orang.
Jumlah itu terhitung sejak 12 April hingga 28 April 2023 atau H-10 hingga H+6 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah atau 2023.
Pilihan Editor: Arus Balik Lebaran Penumpang Kereta di Daop 2 Bandung Berkurang tetapi Masih Ramai
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.