TEMPO.CO, Jakarta - Peristiwa kecelakaan yang terjadi selama musim mudik Lebaran 2023 mengalami penurunan dibandingkan Lebaran 2022 sebelumnya. Hal itu dibuktikan dengan data pemberian santunan oleh badan usaha milik negara (BUMN) asuransi sosial PT Jasa Raharja (Persero).
Berdasarkan data pemberian Santunan Jasa Raharja selama Operasi Ketupat 2023 mulai dari 18 -25 April 2023 (H -5 hingga H+2) kejadian kecelakaan berdasarkan laporan polisi sebanyak 1.915 kejadian, turun 34,41 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya yang mencapai 2.920 kejadian.
Jumlah korban kecelakaan pada Lebaran 2023 ini pun hanya sebesar 3.553 atau turun 36,9 persen dari periode lebaran 2022 sebanyak 5.639 orang.
Dari data korban itu yang terjamin oleh Jasa Raharja sebanyak 316 orang untuk yang meninggal dunia atau turun 62,5 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 823 orang.
Untuk korban luka-luka terjamin Jasa Raharja pada Lebaran 2023 sebanyak 2.983 orang, turun 32,34 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 3.759 orang.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberikan informasi terkait angka kecelakaan selama mudik Lebaran 2023. Menurut dia, angka kecelakaan di tahun ini turun 39 persen ketimbang tahun sebelumnya.
Selanjutnya: Muhadjir Effendy juga melaporkan bahwa penurunan....