TEMPO.CO, Jakarta - Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN ke-42 akan digelar pada 9 hingga 11 Mei 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Kementerian Perhubungan atau Kemenhub menyebut Bandara Komodo siap melayani penerbangan internasional selama acara tersebut.
Kesiapan Bandara Komodo ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 33 Tahun 2023 dan berlaku mulai 2-18 Mei 2023. Dirjen Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni, mengatakan sehubungan dengan penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42, maka Bandara Komodo telah ditetapkan sebagai Bandara untuk melayani penerbangan dari dan ke luar negeri. Hal itu untuk memudahkan pergerakan para pemimpin negara dan peserta KTT ASEAN.
“KTT akan berlangsung dalam waktu dekat ini di Labuan Bajo, untuk itu kami perlu mempersiapkan sarana dan prasarana Bandara Komodo dalam melayani penerbangan internasional guna mendukung kelancaran acara tersebut,” ujar Kristi melalui keterangan tertulis, Rabu 19 April 2023.
Kristi melanjutkan, ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi penyelenggara Bandar Udara Komodo. Pertama adalah terpenuhinya persyaratan keselamatan, keamanan, dan pelayanan sebagai bandar udara yang melayani penerbangan dari dan ke luar negeri.
Kedua, tersedianya unit kerja dan personel yang bertanggung jawab untuk pelaksanaan kegiatan kepabeanan, keimigrasian, dan kekarantinaan. Ketiga, adanya publikasi aeronautika sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara itu untuk pengaturan operasional penerbangan selama penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42, diterbitkan Surat Edaran (SE) Nomor SE 6 Tahun 2023. Dalam SE tersebut tertulis selama masa penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42, jam operasional Bandara Komodo akan beroperasi selama 24 jam.
Selain itu, ada juga larangan menginap (remain overnight) bagi pesawat penerbangan niaga berjadwal, niaga tidak berjadwal dan bukan niaga. Ground time dan operasi penerbangan juga dibatasi.
Lebih lanjut, Kristi mengimbau pihak maskapai agar melakukan penjadwalan ulang penerbangan regular yang berada pada rentang waktu pemberlakuan pembatasan operasi penerbangan.
Selanjutnya: Maskapai Diminta untuk memastikan ...