TEMPO.CO, Palembang - Dua operator jalan tol trans sumatera (JTTS) menghentikan sementara waktu proyek pemeliharaan. Penghentian tersebut berlaku mulai dari Bakauheni, Lampung hingga ke Palembang, Sumatera Selatan. Tujuannya, agar pemudik tidak terhambat oleh pergerakan peralatan berat milik operator.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya atau PT HK Tjahjo Purnomo mengatakan sesuai arahan regulator, pekerjaan pemeliharaan di seluruh JTTS terutama di Tol Bakauheni - Terbanggi Besar hingga Kayu Agung, telah di hentikan.
Penghentiannya dimulai sejak H-10 dan berakhir pada H+10 Lebaran 2023. Karena itu, semua perbaikan yang perlu telah diselesaikan sebelum masa mudik dan balik Lebaran. "Kami, Hutama Karya sendiri telah merampungkan semua pemeliharaan pada tanggal 6 April 2023 di kedua ruas tol tersebut," katanya, Senin, 17 April 2023.
Secara terpisah Sabdo Hari Mukti, Manajer operasi PT. Waskita Sriwijaya Tol memastikan bahwa ruas tol Kayuagung-Keramasan (Palembang) tidak ada lagi pengerjaan. Perbaikan katanya akan dimulai kembali setelah Lebaran. "Sejak beberapa hari yang lalu pengerjaan kami stop dulu," ujarnya.
Sementara itu, Wayan Subagyo, Project Manager Tol Indralaya-Prabumulih, PT Hutama Karya Infrastruktur menjelaskan sejak Ahad kemarin pihaknya sudah menghentikan semua pengerjaan pemeliharaan. Pengerjaan Tol yang baru difungsionalkan ini kembali dilanjutkan pada 30 April 2023.
Baca juga:
"Tidak terdapat pekerjaan di Tol Indralaya-Prabumulih karena tol sepenuhnya difungsionalkan untuk libur Lebaran," katanya.
Baca juga: Jokowi di Hannover Messe: Kami Punya Modal Besar dan Ingin Menjadi Pemain Besar
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.