Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tolak UU Anti Deforestasi Uni Eropa, Asosiasi Petani Sawit Bertemu Dubes Uni Eropa Pekan Depan

image-gnews
Puluhan petani sawit melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Kedutaan Besar Uni Eropa di Jakarta, Rabu 29 Maret 2023. Mereka menuntut pencabutan Undang-Undang Anti Deforestasi Uni Eropa yang berdampak pada harga sawit di tingkat petani. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Puluhan petani sawit melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Kedutaan Besar Uni Eropa di Jakarta, Rabu 29 Maret 2023. Mereka menuntut pencabutan Undang-Undang Anti Deforestasi Uni Eropa yang berdampak pada harga sawit di tingkat petani. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi petani sawit akan menemui sejumlah duta besar atau dubes anggota negara Uni Eropa untuk menyampaikan penolakan terhadap Undang-Undang atau UU Anti Deforestasi.

Hal ini diungkap Ketua Umum Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia atau Apkasindo Gulat Manurung. Dia mengatakan pertanian itu akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

"Benar (pertemuannya pada Minggu depan)," kata Gulat melalui pesan tertulis pada Tempo, Jumat 14 April 2023.

Gulat melanjutkan, topik yang akan dibahas dalam pertemuan dengan dubes Uni Eropa antara lain mengenai poin-poin keberatan petani sawit terhadap UU Anti Deforestasi.

Dia menilai, anggota Uni Eropa terkejut dengan penolakan tersebut. Mereka mengira regulasi yang mereka bikin aman-aman saja.

Lebih lanjut, Gulat membeberkan penurunan harga TBS. Dia mengatakan rata-rata penurunan harga TBS petani swadaya per 14 April 2023 adalah Rp 150 hingga 200 per kilogram.

Sehingga, kata dia, jika digabung penurunannya sejak tanggal 11 April lalu sudah mencapai Rp 400 hingga Rp 550 per kilogram. "Penurunan ini sangat tidak wajar jika melihat harga CPO Rotterdam dan Bursa Malaysia yang cenderung stabil dan bahkan naik tipis," ujarnya.

Sementara itu, kondisi harga CPO hasil tender KPBN pada 11 April lalu masih Rp 12.250 per kilogram, dan pada 13 April harga CPO KPBN Rp11.360 per kilogram. Menurutnya, ini berarti CPO sudah anjlok dengan rerata harga Rp 1.000 per kilogram.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Jikapun harga CPO KPBN turunnya Rp 1.000 per kilogram, dampaknya penurunan TBS petani harusnya Rp 250 hingga Rp 300, tapi faktanya sudah tertekan rerata Rp 500 hingga Rp 600 per kilogram TBS," kata Gulat.

Sebelumnya pada Rabu, 29 Maret 2023, puluhan petani sawit yang tergabung dalam beberapa asosiasi menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Kedubes Uni Eropa, Jakarta. Mereka menuntut pencabutan UU Anti Deforestasi Uni Eropa.

Selain itu, mereka juga menyampaikan petisi dan sudah diterima oleh perwakilan Duta Besar Uni Eropa di Indonesia Stéphane François Mechati. 

Para petani sawit tersebut juga mengancam akan memboikot produk Uni Eropa, seperti pesawat Air Bus, Nestle, BMW, dan sebagainya jika beleid tersebut tidak dicabut.

Pilihan EditorTuntut UU Anti Deforestasi Dicabut, Petani Sawit Sebut Bakal Boikot Produk Uni Eropa

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Swiss akan Jual Kembali Tank Leopard 2, Bantu Isi Kembali Stok Negara Sekutu Ukraina

11 jam lalu

Pemandangan tank Leopard 2 di pangkalan Bundeswehr tentara Jerman di Munster, Jerman, 20 Februari 2023. REUTERS/Fabian Bimmer
Swiss akan Jual Kembali Tank Leopard 2, Bantu Isi Kembali Stok Negara Sekutu Ukraina

Untuk mematuhi undang-undang netralitas Swiss, Jerman telah meyakinkan Bern bahwa tank Leopard 2 tidak akan dikirim ke Ukraina


Kanselir Jerman, Olaf Scholz, Minta Polandia Jelaskan Skandal Visa

2 hari lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz berpidato pada pertemuan tingkat menteri Dewan Keamanan PBB mengenai krisis di Ukraina di markas besar PBB di New York, 20 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Kanselir Jerman, Olaf Scholz, Minta Polandia Jelaskan Skandal Visa

Pemerintah Polandia dituduh melakukan kesepakatan tunai untuk visa bagi migran, sebuah skandal yang telah mengguncang politik dalam negeri.


Jaksa Penuntut Minta Marine Le Pen Diadili atas Tuduhan Penggelapan Uang Uni Eropa

3 hari lalu

Marine Le Pen. Reuters
Jaksa Penuntut Minta Marine Le Pen Diadili atas Tuduhan Penggelapan Uang Uni Eropa

Jaksa penuntut merekomendasikan untuk membawa mantan kandidat Presiden Prancis Marine Le Pen ke meja hijau atas tuduhan penggelapan uang Uni Eropa


Ribut Soal Impor Gandum, PM Polandia Ingatkan Zelensky: Jangan Pernah Hina Kami!

4 hari lalu

Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki. REUTERS/Kacper Pempel
Ribut Soal Impor Gandum, PM Polandia Ingatkan Zelensky: Jangan Pernah Hina Kami!

Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki mengingatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk tidak "menghina" Polandia.


Pemutihan Kebun Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Serikat Petani: Menguntungkan Perusahaan dan Tidak Transparan

6 hari lalu

Shutterstock.
Pemutihan Kebun Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Serikat Petani: Menguntungkan Perusahaan dan Tidak Transparan

Serikat Petani Kelapa Sawit atau SPKS menilai rencana pemutihan kebun sawit ilegal di kawasan hutan tidak transparan.


Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan akan Diputihkan, Sawit Watch: Harusnya Dipidana

7 hari lalu

Seorang petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mencabut pohon kelapa sawit yang ditanam di Suaka Margasatwa Giam Siak Kecil, yang merupakan zona intin Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu, Riau, 19 Mei 2019. (Antara/HO - BBKSDA Riau)
Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan akan Diputihkan, Sawit Watch: Harusnya Dipidana

Direktur Sawit Watch Achmad Surambo mengkritik rencana pemerintah untuk memutihkan 3,3 juta hektare lahan sawit ilegal di kawasan hutan.


Sawit Watch dan IHCS Gugat Kebijakan Pemutihan 3,3 juta Hektare Lahan Sawit di Kawasan Hutan

7 hari lalu

Pemandangan udara terlihat dari kawasan hutan yang dibuka untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 6 Juli 2010. REUTERS/Crack Palinggi/File Foto
Sawit Watch dan IHCS Gugat Kebijakan Pemutihan 3,3 juta Hektare Lahan Sawit di Kawasan Hutan

Sawit Watch dan Indonesia Human Right Committee For Social Justice (IHCS) menggugat aturan pemutihaan 3,3 juta hektare lahan sawit di kawasan hutan.


Raja Charles Mulai Kunjungan Resmi ke Prancis, Warga Paris Cuek

7 hari lalu

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris melihat ke luar jendela mobil pada Braemar Royal Highland Gathering di Princess Royal dan Duke of Fife Memorial Park di Braemar, Skotlandia, Inggris 2 September 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Raja Charles Mulai Kunjungan Resmi ke Prancis, Warga Paris Cuek

Raja Charles tiba di Prancis pada Rabu 20 September 2023 untuk kunjungan kenegaraan selama tiga hari.


Uni Eropa Ingatkan Krisis Pengungsi di Eropa Sudah Kritis

7 hari lalu

Orang-orang menunggu di pusat penampungan pengungsi dari Ukraina di bekas bandara Tegel di Berlin, Jerman, 17 Mei 2023. REUTERS/Michele Tantussi
Uni Eropa Ingatkan Krisis Pengungsi di Eropa Sudah Kritis

Krisis migrasi di Eropa adalah sebuah tantangan yang harus diatasi bukan hanya oleh satu negara di kawasan, melainkan satu Uni Eropa


Tuduhan Korupsi Menghantui Para Pembantu Zelensky

7 hari lalu

Oleh Tatarov, penasihat Presiden Ukraina. REUTERS
Tuduhan Korupsi Menghantui Para Pembantu Zelensky

Komitmen Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam memenuhi janjinya untuk memerangi korupsi dipertanyakan karena kasus anak buahnya