Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laju Inflasi Maret Mencapai 4,97 Persen, Makanan dan Tembakau Penyumbang Terbesar

image-gnews
Pengunjung tengah membeli kebutuhan sehari hari di Transmart Cempaka Putih, Jakarta, Senin, 2 Januari 2023. Margo menuturkan komoditas penyumbang inflasi tertinggi secara bulanan, antara lain kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan dari makanan minuman dan tembakau. Tempo/Tony Hartawan
Pengunjung tengah membeli kebutuhan sehari hari di Transmart Cempaka Putih, Jakarta, Senin, 2 Januari 2023. Margo menuturkan komoditas penyumbang inflasi tertinggi secara bulanan, antara lain kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan dari makanan minuman dan tembakau. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBadan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan laju inflasi pada Maret 2023 sebesar 4,97 persen dibandingkan tahun lalu atau yoy. Penyumbang inflasi terbesar pada Maret 2023 adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau. 

"Kelompok penyumbang inflasi secara mtm (month to month) terbesar di antaranya angkutan udara, bensin, beras, cabai rawit, dan rokok kretek filter," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini dalam konferensi pers virtual pada Senin, 3 April 2023. 

Pudji mengatakan secara bulanan atau month to month terjadi inflasi sebesar 0,18 persen. Angka inflasi sepanjang Maret 2023 lebih tinggi dibandingkan inflasi sebelumnya pada Februari 2023, yaitu 0,16 persen. Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat mengalami kenaikan dari 114,16 pada Februari 2023 menjadi 114,36 pada Maret 2023. 

Adapun kelompok transportasi mengalami inflasi sebesar 0,54 dan memberi andil inflasi sebanyak 0,07 persen. Kemudian kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami inflasi 0,18 persen month to month dan menyumbang laju inflasi sebesar 0,18 persen mtm. 

Tarif angkutan udara menyumbang inflasi 0,55 persen. Kemudian kontrak rumah 0,14 persen, beras 0,14 persen, daging babi 0,11 persen, kangkung 0,10 persen, dan cabai merah 0,17 persen. 

Sedangkan penyumbang deflasi terbesar pada Maret 2023 adalah kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga. Kelompok ini mengalami deflasi sebesar 0,26 persen month to month dan menyumbang laju deflasi 0,05 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BPS pun mencatat terdapat 65 kota yang mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kupang Nusa Tenggara Timur sebesar 1,30 persen. Kemudian posisi kedua adalah di Tanjung, Kalimantan sebesar 0,93 persen. Lalu Sorong, Papua 0,92 persen, Parepare dan Luwuk 0,88 persen, Tanjung Pandan 0,70 persen, dan Jawa 0,67 persen. 

Sementara itu, ada 25 kota yang mengalami deflasi. Kota dengan penyumbang deflasi terdalam adalah Bandung sebesar 1,50 persen. Lalu Ternate 1,26 persen, Bima 0,13 persen, Gunungsitoli 0,91 persen, Mamuju 0,05 persen, dan Pontianak 0,04 persen. 

Baca juga: Kasus Ekspor Emas Rp 189 Triliun di Bea Cukai, Ini Penjelasan Lengkap Stafsus Sri Mulyani

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Jokowi Minta Erick Thohir, BI, dan OJK Perbaiki Regulasi Kredit UMKM; Segini Harta Kekayaan Komut Semen Indonesia Budi Waseso

22 jam lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Menpora Dito Ariotedjo (kanan) mengumumkan bidding atau pengajuan Indonesia untuk tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20 edisi 2025 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin, 4 Desember 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Terkini: Jokowi Minta Erick Thohir, BI, dan OJK Perbaiki Regulasi Kredit UMKM; Segini Harta Kekayaan Komut Semen Indonesia Budi Waseso

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta agar para pemangku kebijakan bisa memperbaiki regulasi penyaluran kredit bagi UMKM.


Pengamat Sebut Sektor Pertanian Bakal Ditinggalkan Petani Secara Sukarela atau Terpaksa, Apa Maksudnya?

23 jam lalu

Ilustrasi petani. REUTERS/Beawiharta
Pengamat Sebut Sektor Pertanian Bakal Ditinggalkan Petani Secara Sukarela atau Terpaksa, Apa Maksudnya?

Pengamat pertanian menanggapi hasil Sensus Pertanian 2023. Ia menyebut, sektor pertanian perlahan ditinggalkan para pelakunya secara sukarela maupun terpaksa oleh keadaan.


Hasil Sensus Pertanian 2023 Diharapkan Jadi Basis Kebijakan Pemerintahan Mendatang

1 hari lalu

Pengamat Pertanian Khudori memaparkan statistik pertanian terkini dalam Forum Diskusi Ekonomi Politik bertajuk
Hasil Sensus Pertanian 2023 Diharapkan Jadi Basis Kebijakan Pemerintahan Mendatang

Pengamat pertanian mendorong presiden yang terpilih pada 2024 dapat menggunakan hasil Sensus Pertanian 2023 yang dikeluarkan BPS sebagai basis untuk membuat kebijakan.


Kemenko Perekonomian Bantah Banyaknya Petani Gurem Tak Turunkan Produktivitas Pertanian

1 hari lalu

Petani memikul gabah yang baru dipanen saat panen raya padi di Kampung Bojong Jambu, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2023. Termasuk distribusi air yang disedot dari sungai juga belum merata terutama saat kemarau sekarang. TEMPO/Prima mulia
Kemenko Perekonomian Bantah Banyaknya Petani Gurem Tak Turunkan Produktivitas Pertanian

Kemenko Perekonomian membantah, peningkatan jumlah petani gurem dapat turunkan produktivitas sektor pertanian.


Meningkatnya Jumlah Petani Gurem Dianggap Bisa Turunkan Produktivitas Pertanian

1 hari lalu

Pemandangan sawah daerah Rorotan di tengah ibu kota, Jakarta, Rabu, 1 November 2023.  Lahan tersebut merupakan lahan beberapa perusahaan salah satunya yaitu PT. NUSA Kirana. RE dan beberapa lahan milik warga setempat. TEMPO/Magang/Joseph.
Meningkatnya Jumlah Petani Gurem Dianggap Bisa Turunkan Produktivitas Pertanian

Asosiasi pangan menyebut, menyempitnya lahan pertanian yang ditunjukkan dengan meningkatnya petani gurem dapat mengakibatkan menurunnya produktivitas pertanian.


Pesan Dokter Paru Terkait Rokok Elektronik, Bahaya dan Bikin Kecanduan

1 hari lalu

Ilustrasi vape. sumber: AFP/english.alarabiya.net
Pesan Dokter Paru Terkait Rokok Elektronik, Bahaya dan Bikin Kecanduan

Dokter paru menyebut kandungan nikotin pada rokok elektronik merupakan pangkal kecanduan yang menyebabkan masyarakat terus mengonsumsinya.


Momen Jokowi Tanam Pohon Cendana di Kupang: Kita Bangun, Perbaiki Sehingga Makin Hijau, Tata Kota Baik..

2 hari lalu

Presiden RI Joko Widodo menyiram pohon Cendana dalam kegiatan penanaman pohon di Kupang, NTT, Rabu (6/12/2023). (ANTARA/Fransiska Mariana Nuka)
Momen Jokowi Tanam Pohon Cendana di Kupang: Kita Bangun, Perbaiki Sehingga Makin Hijau, Tata Kota Baik..

Dalam kunjungan kerjanya di Kota Kupang, NTT, Presiden Jokowi menanam pohon secara simbolis pohon Cendana atau Santalum album.


Jaringan Pegiat Pengendalian Tembakau Sebut Jumlah Perokok Terus Meningkat

2 hari lalu

Anak muda melakukan aksi sehat pengendalian tembakau di Lapangan Monas pada 2017, dengan mengumpulkan ribuan puntung rokok di Jabodetabek yang menyebabkan sejuta masalah. Foto: Dok. Lentera Anak.
Jaringan Pegiat Pengendalian Tembakau Sebut Jumlah Perokok Terus Meningkat

Peraturan Pemerintah 109/2012 tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau sangat lemah.


BPS Sebut Usaha Pertanian di DKI Jakarta Masih Ada, tapi....

2 hari lalu

Pemandangan sawah daerah Rorotan di tengah ibu kota, Jakarta, Rabu, 1 November 2023.  Lahan tersebut merupakan lahan beberapa perusahaan salah satunya yaitu PT. NUSA Kirana. RE dan beberapa lahan milik warga setempat. TEMPO/Magang/Joseph.
BPS Sebut Usaha Pertanian di DKI Jakarta Masih Ada, tapi....

BPS menyebut berdasarkan sebaran wilayahnya, usaha pertanian perorangan yang banyak berada di Jawa Timur dan paling sedikit di DKI Jakarta.


Jumlah Petani Gurem Meningkat, Ada Korelasi dengan Menyempitnya Lahan?

2 hari lalu

Petani mengambil bibit padi yang akan di tanam di daerah Rorotan, Jakarta, Rabu, 1 November 2023. Sawah di kelurahan Rorotan merupakan sawah satu satunya di wilayah Provinsi daerah Jakarta yang memiliki lahan seluas 300 hektar. TEMPO/Magang/Joseph
Jumlah Petani Gurem Meningkat, Ada Korelasi dengan Menyempitnya Lahan?

BPS melaporkan terdapat 16,89 juta petani gurem pada 2023. Jumlah ini mengalami kenaikan 18,54 persen dibanding 2013. Apa alasannya?