TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan keamanan siber Palo Alto Networks memberikan saran terhadap adanya kemungkinan serangan siber yang menargetkan para pemudik Lebaran 2023.
Kementerian Perhubungan menargetkan akan ada sebanyak 123,8 juta orang yang melakukan mudik.
“Palo Alto Networks menyoroti pentingnya mengambil tindakan pencegahan sedini mungkin,” ujar Regional Vice President ASEAN Palo Alto Networks, Steven Scheurmann, lewat keterangan tertulis dikutip Ahad, 2 April 2023.
Scheurmann menjelaskan seiring dengan banyaknya calon pemudik yang melakukan travel secara bersamaan, diperkirakan akan terjadi persaingan yang ketat untuk mendapatkan tiket mudik. Begitu juga untuk memperoleh penawaran menarik melalui agen dan aplikasi travel online yang bisa menjadi celah serangan siber.
Individu, kata Scheurmann, perlu berhati-hati saat mengeklik tautan atau lampiran apapun yang terdapat dalam email yang mencurigakan, terutama yang berkaitan dengan pengaturan akun atau informasi pribadi, serta pesan-pesan yang terkesan mendesak. Selain itu, individu juga perlu memverifikasi alamat pengirim untuk setiap email yang mencurigakan di inbox mereka.
"Periksa kembali URL dan sertifikat keamanan setiap situs web sebelum memasukkan kredensial login; dan laporkan dugaan upaya phishing," kata Scheurmann.
Sedangkan untuk organisasi harus menerapkan pelatihan kesadaran keamanan untuk meningkatkan kemampuan karyawan dalam mengidentifikasi email penipuan. Selain itu, pastikan bahwa dilakukan back-up data organisasi secara teratur sebagai pertahanan terhadap serangan ransomware yang dimulai melalui email phishing.
Selanjutnya: Saran lainnya.....