File berbahaya tersebut telah didistribusikan sebagai lampiran email phishing, seperti yang dilaporkan JCERT, penyerang sengaja memperbesar arsip Zip terlampir: file doc berbahaya melebihi 500 MB.
Untuk membantu bisnis tetap terlindungi dari Emotet dan botnet serupa, para ahli menyarankan agar organisasi mengambil beberapa tindakan. Pertama, jangan mengunduh lampiran yang meragukan dari email spam atau mengklik tautan yang mencurigakan.
Menurut Gonzales, jika tidak yakin apakah email itu palsu, sebaiknya hindari mengambil risiko, dan hubungi pengirimnya. Jika diminta untuk mengizinkan berjalan pada file yang diunduh, jangan melakukannya dalam keadaan apa pun dan segera hapus file tersebut.
“Dengan cara ini Anda tidak akan membiarkan Emotet menembus komputer Anda,” ucap Gonzales.
Kedua, pastikan menginstal program lengkap perlindungan virus dan malware, dan pindai komputer secara teratur untuk setiap kerentanan. Ini akan memberikan perlindungan terbaik terhadap virus terbaru, spyware, dan lainnya.
Ketiga, pastikan perangkat lunak diperbarui, termasuk sistem operasi dan aplikasi perangkat lunak apa pun. “Penyerang mengeksploitasi celah dalam program yang digunakan secara luas untuk mendapatkan akses masuk,” tutur Gonzales.
Pilihan Editor: Tinjau Stasiun Halim untuk LRT dan Kereta Cepat, Budi Karya: Sudah Mendekati 90 Persen
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini