5. Tak Hanya Baju, Ini Deretan Produk Thrifting Impor yang Laku di Indonesia
Identik dengan baju bekas impor, ternyata terdapat beberapa produk thrifting impor yang digemari masyarakat Indonesia. Pasalnya, secara definisi, thrift (bahasa Inggris) memiliki arti hemat atau penghematan, sedangkan thrifting mengarah pada kegiatan jual beli barang bekas layak pakai. Sehingga, barang bekas (secondhand) yang masuk ke dalam pasar dalam negeri bisa berasal dari berbagai jenis kebutuhan.
Khusus pakaian bekas impor, BPS (Badan Pusat Statistik) melaporkan 26,22 ton produk pakaian berhasil diimpor pada 2022 (kode HS 63090000). Angka tersebut senilai US$ 272.146 atau setara Rp 4,22 miliar (kurs Rp 15.538). Negara yang rutin mengirimkan stok baju bekas dalam negeri dipimpin oleh Australia dan diikuti Jepang, Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, China, Prancis, hingga Thailand.
Berdasarkan data ekspor impor yang dirilis BPS periode Desember 2022, berikut daftar produk baru dan bekas dari mancanegara yang diminati di Tanah Air.
Berita selengkapnya baca di sini.
Pilihan Editor: Teten Masduki Sebut Impor Pakaian Bekas Masih Marak, Nasib 1 Juta Tenaga Kerja Terancam
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini