Penutupan tiba-tiba SVB Financial memicu kekhawatiran tentang risiko bank lain akibat kenaikan tajam suku bunga Federal Reserve AS selama setahun terakhir.
Rully menuturkan pasar berharap The Fed tidak akan menaikkan suku bunga seagresif yang diperkirakan sebelumnya.
Sementara dari dalam negeri, pasar masih akan menunggu rilis data neraca perdagangan besok. Ia memperkirakan akan surplus, meski menurun, menjadi 3,2 miliar dolar AS.
Rupiah pada pagi hari dibuka tergelincir ke posisi Rp15.391 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp15.364 per dolar AS hingga Rp15.405 per dolar AS.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa menurun ke posisi Rp15.380 per dolar AS dibandingkan posisi sebelumnya Rp15.374 per dolar AS.
Pilihan Editor: Melemah 8 Poin, Rupiah Berada di Level Rp 15.385 per Dolar AS
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini