Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Ramadan, Daftar 5 Persoalan Distribusi MinyaKita

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Warga membeli minyak goreng bersubsidi Minyakita di Pasar Induk Rau kota Serang, Banten, Ahad, 12 Februari 2023. Pedagang membatasi warga maksimal hanya bisa membeli 2 liter perorang dengan harga Rp15 ribu perliter atau diatas HET yang ditetapkan pemerintah Rp14 ribu perliter akibat terjadi kelangkaan. ANTARA/Asep Fathulrahman
Warga membeli minyak goreng bersubsidi Minyakita di Pasar Induk Rau kota Serang, Banten, Ahad, 12 Februari 2023. Pedagang membatasi warga maksimal hanya bisa membeli 2 liter perorang dengan harga Rp15 ribu perliter atau diatas HET yang ditetapkan pemerintah Rp14 ribu perliter akibat terjadi kelangkaan. ANTARA/Asep Fathulrahman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang Ramadan 2023, distribusi minyak goreng bermerek MinyaKita masih mengalami sejumlah persoalan. Selain keberadaannya yang langka, harga MinyaKita juga sempat melambung tinggi dari harga normal di pasaran. 

Seperti diketahui, MinyaKita merupakan salah satu jenis minyak goreng besutan pemerintah. Dirilis tahun 2022 lalu, salah satu tujuan MinyaKita adalah menjaga pasokan minyak goreng di tanah air tetap stabil. 

Namun, faktanya belakangan ini menjelang ramadhan keberadaan MinyaKita justru mengalami sejumlah persoalan. Dihimpun dari Tempo.co, berikut setidaknya lima persoalan krusial dari proses distribusi MinyaKita: 

  1. Distribusi Turun Sejak Desember 2022 

Pelaksana Tugas Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Kasan, membeberkan penyebab minyak goreng bersubsidi merek Minyakita masih langka di pasaran. Ia menuturkan stok Minyakita menipis lantaran terjadi penurunan distribusi minyak goreng sejak Desember 2022 sampai Januari 2023. 

"Berdasarkan data yang kami miliki dari Simirah 2, terjadi penurunan distribusi minyak goreng rakyat dari hasil DMO (domestic obligation market)," ujar Kasan saat dihubungi Tempo pada Senin, 20 Januari 2023. 

  1. MinyaKita Langka: Perilaku Masyarakat Bergeser 

Kasan juga menilai bahwa penurunan distribusi MinyaKita disebabkan pula oleh pergeseran perilaku masyarakat, yang awalnya membeli minyak goreng premium ke minyak goreng kemasan MinyaKita. 

Diberitakan Tempo, alhasil, permintaan terhadap Minyakita meningkat sementara pasokan tipis. Selain harganya yang murah, menurut Kasan, Minyakita juga menjadi primadona karena harga murah dan kualitasnya bagus.

  1. Adanya Pelanggaran Persaingan Usaha 

Kemendag juga menemukan adanya pelanggaran persaingan usaha berupa penjualan Minyakita dalam bentuk bundling dengan produk lain milik produsen. Kemendag juga menemukan pengemasan minyak goreng curah menjadi Minyakita di Jawa Tengah. Di kemasan minyak goreng tersebut juga dicantumkan harga di atas batas eceran tertinggi (HET) Rp 14.000 per liter.

  1. Penimbunan Ratusan Ton MinyaKita 
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) M Afif Hasbullah membeberkan sejumlah temuan penimbunan Minyakita yang mencapai ratusan ton. 

"Berdasarkan hasil penelitian yang sedang berjalan, masih ditemukan dugaan penyelewengan distribusi minyak goreng berupa penjualan bersyarat dan adanya penumpukan Minyakita," tutur Afif kepada Tempo, Senin, 20 Februari 2023. 

  1. Modus Minyakita Dikemas Ulang 

Kepolisian membeberkan kasus dugaan kemas ulang minyak goreng bersubsidi merek Minyakita yang terjadi di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. 

Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Gorontalo, Kombes Polisi Taufan Dirgantoro menunjukkan barang bukti minyak goreng di Polda Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Kamis (23/2/2023). Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Gorontalo menetapkan seorang pedagang berinisial IB menjadi tersangka dengan barang bukti 52 karton Minyakita yang diduga memperdagangkan minyak goreng yang dikemas ulang ke dalam botol bekas air mineral yang tidak sesuai standar serta dijual dengan harga diatas harga eceran tertinggi (HET). ANTARA/Adiwinata Solihin

"IB diduga melakukan tindak pidana di bidang perlindungan konsumen dan perdagangan berupa penyalahgunaan minyak goreng rakyat merek MinyaKita," kata Wahyu dalam konferensi pers, Kamis, 23 Februari 2023. 

HARIS SETYAWAN
Pilihan editor : MinyaKita Masih Langka Solo Dapat Jatah Kuota 17.280 Liter di Tiga Pasar Tradisional

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

20 jam lalu

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim, usai rapat bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Juni 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.


Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

9 hari lalu

Pedagang di Pasar Palmerah mengeluh mahalnya harga cabai rawit merah dan cabai merah kriting yang menyentuh harga Rp 100 ribu-Rp 110 ribu. Tempo/Mutia Yuantisya
Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.


Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

14 hari lalu

Sejumlah personel Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif Raider 641/Beruang Hitam berpatroli di Perbatasan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Kamis, 9 Januari 2020. Pada patroli yang dilakukan di sayap kiri dan kanan kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong tersebut Satgas Pamtas menemukan banyak pagar pembatas antara wilayah Indonesia dan Malaysia dalam kondisi rusak serta lima jalan tikus baru yang diduga menjadi jalur penyelundupan barang dari negeri jiran secara ilegal. ANTARA
Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.


Puasa Syawal: Meraih Keberkahan Setelah Idul Fitri, Berikut Ketentuannya

14 hari lalu

Ilustrasi Sahur. shutterstock.com
Puasa Syawal: Meraih Keberkahan Setelah Idul Fitri, Berikut Ketentuannya

Dengan menjalankan puasa Syawal, umat Muslim memiliki kesempatan untuk terus meraih keberkahan setelah berakhirnya bulan Ramadan.


Salat Kafarat Pada Bulan Ramadan, Bagaimana Hukumnya?

16 hari lalu

Ilustrasi salat. ANTARA
Salat Kafarat Pada Bulan Ramadan, Bagaimana Hukumnya?

Salat kafarat ini biasanya dilakukan pada Jum'at terakhir di bulan Ramadan.


Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

17 hari lalu

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini. Foto: Canva
Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Berikut Penjelasannya

Apakah menangis membatalkan puasa? Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Ketahui penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini.


Pertamina Kembangkan Penggunaan Minyak Goreng Bekas untuk Campuran Bahan Bakar Pesawat

19 hari lalu

Pertamina Kembangkan Penggunaan Minyak Goreng Bekas untuk Campuran Bahan Bakar Pesawat

Penggunaan campuran minyak goreng bekas ditargetkan 1 persen pada 2027


4 Keutamaan di 10 Hari Terakhir Ramadan, Perbanyak Amal Ibadah

19 hari lalu

Sejumlah muslim melakukan salat berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu, 20 April 2022. TEMPO/Subekti
4 Keutamaan di 10 Hari Terakhir Ramadan, Perbanyak Amal Ibadah

Berikut keutamaan 10 hari terakhir bulan Ramadan. Sebaiknya perbanyak amalan baik mulai dari sedekah, tilawah Al Quran, itikaf, hingga sholat malam.


7 Makanan Laris di Bulan Puasa yang Dapat dijadikan Ide Bisnis

20 hari lalu

Selama bulan puasa, tak ada salahnya mencoba peruntungan baru dengan menjual makanan laris di bulan puasa. Ini daftarnya. Foto: Canva
7 Makanan Laris di Bulan Puasa yang Dapat dijadikan Ide Bisnis

Selama bulan puasa, tak ada salahnya mencoba peruntungan baru dengan menjual makanan laris di bulan puasa. Ini daftarnya.


Ketahui Waktu yang Paling Utama untuk Itikaf di Bulan Ramadan

20 hari lalu

Seorang muslim membaca Al-Quran di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu, 20 April 2022. Itikaf merupakan kegiatan berdiam diri di dalam masjid pada 10 hari terakhir bulan Ramadan. TEMPO/Subekti
Ketahui Waktu yang Paling Utama untuk Itikaf di Bulan Ramadan

Itikaf merupakan salah satu amalan baik yang dapat dilaksanakan pada bulan Ramadan. Ketahui waktu yang paling utama untuk Itikaf berikut ini.