TEMPO.CO, Jakarta - Susan Wojcicki yang telah menjabat sebagai CEO YouTube sejak Februari 2014, resmi mengundurkan diri. Kabar tersebut diumumkan langsung melalui blog resmi platform media sosial berbasis video pada Kamis pekan lalu, 16 Februari 2023.
“Hari ini, sesudah hampir 25 tahun, saya memutuskan untuk berhenti dari peran sebagai pimpinan YouTube. Dan akan memulai babak baru untuk berkonsentrasi pada pribadi, kesehatan, dan keluarga”, tulis Susan.
Baca Juga:
Nama Susan Wojcicki (dibaca: woa jit ski), bukanlah tokoh baru dalam raksasa teknologi dunia. Sebelumnya, dia pernah menduduki posisi Senior Vice President (SVP) divisi Adwords dan AdSense di Google pada April 1999 sampai Januari 2014. Dia juga menyebut Neal Mohan sebagai CEO yang bakal mengambil alih kedudukannya di YouTube.
YouTube menjadi anak perusahaan Google Inc. pada Oktober 2016 setelah dibeli dengan nilai US$ 1,65 miliar. YouTube menghasilkan keuntungan US$ 15,15 miliar atau setara Rp 208,1 triliun pada 2019.
Profil Susan Wojcicki
Dikutip dari laman Britannica, pemilik nama lengkap Susan Diane Wojcicki lahir di Santa Clara, California, Amerika Serikat. Perempuan berusia 55 tahun tersebut lahir pada 5 Juli 1968 silam. Ayahnya adalah seorang profesor fisika di Universitas Stanford. Sedangkan ibunya berprofesi sebagai guru.
Dia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Harvard jurusan Sejarah dan Sastra (1986-1990). Lalu melanjutkan kuliah pascasarjana di Universitas California Santa Cruz jurusan Ekonomi (1991-1993) dan bisnis di Universitas California Los Angeles (1996-1998).
Usai kembali ke Silicon Valley pada 1998, Susan Wojcicki menyewakan garasi rumahnya di kawasan Menlo Park dengan harga US$ 1.700 per bulan kepada Google Inc. Semenjak 1999, dia memutuskan untuk terlibat langsung dan bekerja dengan Larry dan Sergey membangun mesin pencari (search engine). Sebelumnya, dia sempat menjadi pekerja Intel Corporation, Bain & Co., dan RB Webber & Co.
Selanjutnya: Debut pertamanya di Google sebagai ...