TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mematok asumsi pertumbuhan ekonomi 5,3 hingga 5,7 persen dalam APBN 2024, yang menjadi tahun terakhir jabatannya. Angka ini lebih tinggi ketimbang asumsi pertumbuhan ekonomi di APBN 2023 sebesar 5,3 persen.
Asumi 2024 ini tertuang dalam Kerangka Ekonomi Makro (KEM) dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (PPKF) Tahun 2024 yang dibahas Jokowi dan para menteri di Istana Negara Jakarta, Senin, 20 Februari 2023. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah mengandalkan sejumlah kebijakan yang sudah ditempuh dalam beberapa waktu terakhir.
"Agar ekonomi tetap resilient," kata Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat, Senin.
Di antaranya yaitu penerapan Perpu Cipta Kerja, UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan, UU Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Termasuk, hilirisasi sumber daya alam.
"Bapak presiden memberi arahan khusus fiskal sektor otomotif untuk mendorong EV industry," kata Airlangga.
Tujuannya, kata Airlangga, kata Indonesia tidak berhenti pada industri katoda atau prekursor baterai saja. Jokowi ingin Indonesia bisa bersaing dengan negara seperti Thailand agar industri kendaraan listrik masuk ke Tanah Air.
Adapun rincian dari asumsi makro 2024 yang dibahas hari ini oleh Jokowi dan para menteri yaitu sebagai berikut:
Pertumbuhan ekonomi 5,3 - 5,7 persen
Inflasi 1,5 - 3,5 persen
Nilai tukar rupiah US$ 14.800 - 15.400
SBN 10 tahun 6,5 sampai 7,4 persen
ICP US$ 75-85 per barel
Lifting minyak 592.000 - 691.000 barel/hari
Lifting gas 1,007 juta - 1,058 juta barel setara minyak/hari
Rasio kemiskinan 6,5 - 7,5 persen
Rasio gini 0,36 sampai 0,37 persen
Angka pengangguran 3,6 sampai 4,3 persen
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan belanja negara pada 2024 mendatang akan dijaga secara disiplin, namun dengan prioritas sesuai agenda nasional. Defisit dipatok 2,16 sampai 2,64 persen dari PDB. "Dengan primary balance mendekati nol," kata Sri Mulyani.
Pilihan Editor: Jokowi Singgung 3 Capres - Cawapres 2024 di Acara HIPMI: Prabowo, Airlangga, Erick
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.