TEMPO.CO, Jakarta - Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Rahadian Ratry mengungkap perkembangan terbaru soal Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
"PMN yang PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI terima untuk cost overrun proyek KCJB tidak ada kendala sama sekali dalam penyalurannya ke KCIC," ujar dia kepada Tempo pada Jumat malam, 3 Februari 2023.
Baca: Integrasi Transportasi di Stasiun Kereta Cepat, KCIC Gandeng Transjakarta: Dipercepat Konstruksinya
Menurut dia, saat ini dana tersebut dalam proses pencairan dari KAI ke KCIC melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI). Rahadian menuturkan, penyelesaian proyek sepur kilat terus dilakukan, seperti pembangunan jalur, persinyalan, stasiun, depo, dan berbagai kebutuhan operasional lainnya.
"KCIC terus berupaya maksimal menyelesaikan proyek KCJB sebaik mungkin. Sarana electric multiple unit (EMU) atau rangkaian KCJB akan melalui tes statis dan dinamis," tutur Rahadian.
Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga menjelaskan masalah pembengkakan biaya atau cost overrun proyek KCJB. Menurut dia, masalah itu akan segera diselesaikan dengan pihak Cina.
Selanjutnya: masalah cost overrun akan dibereskan pada pekan depan ...