Dalam acara peresmian ground breaking tersebut, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji berharap superblok itu bakal menjadi katalis untuk mendukung pembangunan kawasan TOD di masa depan. "Proyek ini juga penting untuk mempererat hubungan Indonesia dan Jepang," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Taspen Properti Indonesia, anak usaha PT Taspen (Persero), Bayu Utomo, membeberkan alasan pembangunan Oasis Central Sudirman, di Jakarta, yang kelak menjadi gedung tertinggi di Tanah Air.
Paling masuk akal kalau dibuat bangunan tinggi
"Daerah urban ini harga tanahnya sangat tinggi. Jadi secara kelayakan, itu paling masuk akal kalau dibuat bangunan tinggi," ujar Bayu.
Bayu menambahkan, jika pembangunan hanya untuk 2-3 lantai, tidak akan cukup mengembalikan nilai investasi yang dikeluarkan. "Jadi memang dibutuhkan bangunan dengan lantai yang tinggi, untuk pengembalian investasi," katanya.
Lebih jauh, ia menjelaskan, lahan seluas 3,3 hektare milik Taspen itu telah cukup lama tak optimal penggunaannya. Oleh karena itu diputuskan untuk dikembangkan dengan menggandeng investor.
Adapun lahan yang tadinya Menara Taspen itu terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kav. 2 Jakarta Pusat adalah salah satu aset terbesar yang dimiliki BUMN tersebut.
"Taspen tidak memiliki terlalu banyak (gedung), salah satu yang terbesar hanya ini, makanya kami manfaatkan lahan yang ada yang sudah sekian lama kurang dioptimalkan, kami dapat tugas untuk mengoptimalkan lahan ini," tuturnya.
Sebelum dimenangkan Mitsubishi Estate Co, kata Bayu, ada delapan investor yang mengikuti lelang proyek pembangunan kawasan bisnis, residensial dan niaga itu.
Nantinya Oasis Central Sudirman diproyeksikan bakal menjadi pusat bisnis, residensial dan niaga di Jakarta Pusat dengan pemenuhan standar Environmental, Social and Governance (ESG). Nantinya dua menara itu masing-masing akan difungsikan sebagai apartemen, perkantoran dan kawasan retail bisnis. Gedung tersebut juga diklaim akan menjadi gedung tertinggi di Jakarta dan di Indonesia.
ANTARA
Baca juga: MSU Berjanji Menyelesaikan Tanggung Jawab di Meikarta: Sesuai Jadwal yang Ditetapkan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.