Zulhas mengatakan, saat ini penjualan Minyakita meningkat dua kali lipat dari sebelumnya.
"Kalau dulu misalnya penjualannya satu sekarang jadi dua, yang dulu dua jadi empat, yang empat jadi delapan berlipat lipat gitu," kata Zulhas.
Minyakita diluncurkan Zulkifli Hasan pada bulan Juli 2022. Minyak goreng kemasan itu diluncurkan guna menjawab tingginya harga minyak di pasaran kala itu.
Harga eceran tertinggi (HET) Minyakita ditetapkan Rp 14 ribu per liter. Namun, dalam beberapa hari terakhir ini dijual kalangan pedagang di Pasar Legi Solo di harga Rp 17 ribu per liter.
Sejumlah pedagang di pasar yang menjadi pusat perkulakan di Kota Bengawan itu menyampaikan naiknya harga jual eceran Minyakita itu lantaran dalam beberapa hari terakhir ini sulit mendapatkan stok minyak goreng tersebut. Para pedagang mengaku harga beli Minyakita dari pemasoknya juga sudah sekitar Rp 14 ribu hingga Rp 14.500 per liter.
Baca juga: Stok Menipis, Minyakita di Pasar Legi Solo Dijual Lampaui HET di Rp 17.000 per Liter
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.