Sebelum berangkat ke BCA, selama tiga hari Setu diajari cara menarik uang tunai di bank. Salah satu yang dipelajarinya adalah memalsukan tanda tangan Muin. Ia kemudian datang ke bank dengan mengenakan peci sehingga terlihat semakin mirip dengan Muin.
Pada hari H, saat pencurian, Muin sedang salat Jumat. Usai salat Jumat, Muin terkejut melihat kamarnya sudah acak-acakan, dompet dan laci tempat menyimpan buku tabungan sudah terbuka.
Usai melihat indikasi pencurian, Muin sempat terpikir untuk memblokir rekeningnya di kantor cabang bank BCA di Pasar Turi. Namun, setelah dicek, ternyata ada penarikan di tabungannya.
"Setelah itu bapak saya lari ke kantor cabang Pasar Turi, di situ dicek ternyata ada penarikan besar-besaran di Indrapura. Bapak saya makin kaget terus bilang ke teller-nya, loh, kok bisa? Wong itu rekening saya, atas nama saya'," kata Dewi Mahdalia, putri sekaligus penasihat hukum Muin, Ahad, 22 Januari 2023.
Rencananya untuk biayai pengobatan
Lebih jauh Dewi menceritakan uang yang dibobol tersebut adalah hasil menjual dua rumah di Surabaya dan Sidoarjo senilai Rp 345 juta. "Awalnya, kan, menjual rumah di Sidoarjo dan di Jalan Semarang, Surabaya, lalu uangnya dimasukkan ke rekening semua," kata Dewi.
Uang itu rencananya akan digunakan untuk biaya pengobatan istri Muin. Namun, istri Muin yang bernama Putri Aryani meninggal pada 19 Agustus 2022 silam. "Sudah berobat ke RS William Booth. Sisanya untuk pengobatan selanjutnya. Ibu saya punya riwayat sakit komplikasi," kata Dewi.
Dalam sidang yang digelar secara daring di Pengadilan Negeri Surabaya, Selasa, 24 Januari 2023, Setu mengaku diperalat oleh Thoha untuk membobol rekening tabungan tersebut. "Saya cuma tukang becak, tidak tahu apa-apa," katanya saat duduk sebagai terdakwa. Ia mengaku hanya mendapat imbalan Rp 5 juta.
Adapun dari uang tunai Rp 320 juta yang ditarik dari rekening BCA Muin Zachry, kini tersisa Rp 48 juta dan telah dikembalikan kepada majelis hakim di tengah proses persidangan terbuka. Thoha menyebutkan sebagian uang hasil membobol tabungan itu sudah habis untuk membeli dua unit ponsel Iphone 13 Promex, satu unit ponsel merek Oppo, membayar sekolah anak dan berjudi.
ANTARA
Baca juga: Selain Maybank, Ini 4 Kasus Besar Pembobolan Bank yang Jadi Perhatian Publik
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.