Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tenggelamkan! dan 5 Pernyataan Terviral Susi Pudjiastuti Saat Menjabat Menteri

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Dalam postingan Instagramnya Susi Pudjiastuti menuliskan Teruntuk Kolonel Laut (P) Harry Setyawan, S.E. dan keluarga, penghormatan dan terima kasih luar biasa dari saya pribadi atas semua dukungan dan kerja sama selama saya menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan 2014-2019. Instagram/@susipudiastuti
Dalam postingan Instagramnya Susi Pudjiastuti menuliskan Teruntuk Kolonel Laut (P) Harry Setyawan, S.E. dan keluarga, penghormatan dan terima kasih luar biasa dari saya pribadi atas semua dukungan dan kerja sama selama saya menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan 2014-2019. Instagram/@susipudiastuti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kala menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pada Kabinet Kerja 2014-2019, Susi Pudjiastuti kerap melontarkan pernyataan kontroversi. Pernyataan kontroversinya itu tidak terlepas dari gaya kepemimpinannya yang terkenal tegas dan penuh wibawa. 

Baca : Susi Air Buka Lowongan Kerja untuk Fresh Graduate dan Profesional, Catat Jadwal Wawancaranya

Gaya kepemimpinan nyentrik perempuan kelahiran 15 Januari 1965 itulah yang membuat Presiden Joko Widodo alias Jokowi menunjuknya sebagai menteri. Bahkan, sebagaimana diberitakan Antara, Jokowi sempat menyatakan alasan dirinya memilih Susi karena dikenal sebagai orang “gila”. 

Pernyataan Terviral

“Tenggelamkan!” merupakan salah satu pernyataan kontroversial yang hingga kini identik dengan sosok Susi. Selain itu, berikut lima pernyataan terviral Susi Pudjiastuti kala menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber: 

  1. Ingin Mundur dari Kabinet Kerja 

Setahun pasca Susi menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan, dia mengeluarkan pernyataan yang bikin heboh publik. Di depan anggota Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia pada September 2015, Susi mengutarakan niatnya ingin mundur dari Kabinet Kerja. Pemilik maskapai Susi Air ini memilih mundur jika pemerintah tetap melegalkan trawl. 

  1. Larang Penggunaan Kata “Bersayap” 

Belum lama setelah pernyataan ingin mundur, Susi kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial. Perempuan asal Pangandaran ini secara tegas melarang penggunaan kata “bersayap” di kementeriannya. Dia menganggap, kata bersayap tersebut berpotensi melarikan uang negara. “Kata itu saya larang karena pusing bacanya, …” tulis Susi lewat akun Twitter pribadinya pada 13 Desember 2015. 

  1. Perang Illegal Fishing Tak Bisa Sendiri 
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam acara Our Ocean Conference 2016, Menteri Susi menyatakan bahwa perang terhadap aktivitas penangkapan ikan ilegal atau illegal fishing tidak bisa dilakukan sendirian oleh Indonesia. Dia mengajak negara lain untuk saling bersinergi bersama. “Melawan penangkapan ilegal tidak bisa dilakukan sendiri,” ucapnya pada Jumat, 16 September 201o6. 

  1. Susi Semprot Sandiaga 

Pada 2018 lalu, Sandiaga Uno yang maju sebagai calon Wakil Presiden sempat mengeluarkan pernyataan soal keberpihakan Susi terhadap dirinya kepada nelayan kecil di Indramayu. Geram dengan pernyataan tersebut, Susi lantas menyemprot Sandi karena dianggap mulai membawa isu ekonomi perikanan ke ranah politik. “Saya marah, dan ini sudah diingatkan. Jangan bawa ekonomi perikanan ke politik," ujar Susi, 17 Oktober 2018. 

  1. “Tenggelamkan!”

Menjabat menteri sejak 2014, Susi Pudjiastuti kerap bertindak tegas, salah satunya dengan menenggelamkan kapal-kapal asing yang kedapatan mencuri ikan di perairan Indonesia. Dia mengancam para pencuri ikan lainnya yang masih nekat dengan pernyataan yang fenonenal, “Tenggelamkan!”. Bahkan, aksi dan pernyataannya mengenai penenggelaman kapal itu mencuri perhatian dunia.  

HARIS SETYAWAN
Baca juga : Susi Pudjiastuti Ikut Tanggapi Pernyataan Luhut Soal OTT KPK Jelek, Berikan 10 Tanda Tanya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

3 hari lalu

Anak Buah Kapal (ABK) kapal asing menunjukkan muatan hasil tangkapan di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Selasa 31 Agustus 2021. Polair Polda Kepri mengamankan empat kapal nelayan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal beserta sejumlah ABK berkewarganegaraan Vietnam di Perairan Natuna Utara yang termasuk ke dalam Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

KKP menduga kapal Cina ilegal itu masih berada di perairan sekitar Laut Aru.


Wahyu Trenggono Pejabat Terkaya Ketiga di Indonesia versi LHKPN 2023, Segini Harta Kekayaan Menteri KKP

13 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono ketika memaparkan mengenai aturan pengelolaan hasil sedimentasi di laut di Jakarta, beberapa waktu lalu. Saat ini, KKP mulai mengumumkan lokasi hasil sedimentasi di laut yang tersebar di tujuh lokasi Indonesia, yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha sesuai ketentuan yang berlaku.
Wahyu Trenggono Pejabat Terkaya Ketiga di Indonesia versi LHKPN 2023, Segini Harta Kekayaan Menteri KKP

Wahyu Trenggono Menteri Kelautan dan Perikanan ,jadi salah satu dari 10 pejabat terkaya di Indonesia. Berapa harta kekayaannya?


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

25 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

26 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

26 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.


Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

44 hari lalu

Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi Penyu Aroen Meubanja di Panga, Kabupaten Aceh Jaya.
Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

Menteri KKP menyoroti laut di Teluk Cenderawasih, habitat penyu hijau yang populasinya kini mengalami penurunan drastis.


TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

49 hari lalu

Anggota TNI AL memberi isyarat bendera ketika menghentikan kapal milik nelayan saat patroli laut terpadu di Perairan Laut Lhokseumawe, Aceh, Kamis 19 Oktober 2023. Patroli tersebut dilakukan untuk mencegah masuknya narkoba melalui jalur laut, illegal fishing sekaligus upaya Lanal Lhokseumawe mengantisipasi aksi penyeludupan etnis rohingya dan warga Banglades melalui perairan Selat Malaka yang selama ini marak terdampar ke Aceh. ANTARA FOTO/Rahmad
TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

Prajurit TNI AL berhasil menggagalkan aksi perompak hendak mencuri di atas kapal niaga berbendera Bahamas MV African Halcyon di Selat Malaka.


Trenggono Jamin Pembuatan Regulasi Sektor KP Utamakan Ekologi

51 hari lalu

Trenggono Jamin Pembuatan Regulasi Sektor KP Utamakan Ekologi

Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, memastikan penyusunan regulasi di sektor Kelautan dan Perikanan (KP) mengedepankan keberlanjutan sumber daya perikanan dan kesehatan ekosistem laut.


Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.