Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rupiah Melemah ke 15.764 per USD, Analis: Pasar Merespons Kebijakan Hawkish The Fed

image-gnews
Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan
Aktivitas pelayanan penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, Selasa, 4 Agustus 2020. Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 5 poin atau 0,03 persen ke level Rp14.625 per dolar AS pada Selasa (4/8) sore. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi, 29 Desember 2022, terpantau melemah. Pelemahan rupiah di antaranya disebabkan oleh kembalinya sentimen kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve atau The Fed yang akan tetap hawkish pada tahun depan.

Rupiah pada pagi ini terpantau melemah 45 poin atau 0,28 persen ke posisi 15.764 per dolar AS. Padahal kemarin rupiah pada penutupan perdagangan berada di level 15.719 per dolar AS.

Baca: Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Melemah Hari Ini, Rp15.580 - Rp15.650 per Dolar AS

Tim Riset Monex Investindo Futures menyatakan outlook kebijakan hawkish The Fed di awal tahun 2023 masih menopang dolar dan obligasi AS naik. Kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS tersebut akibat kebingungan para pedagang atas prospek kebijakan di bank sentral terbesar di dunia itu.

The Fed tercatat masih memperlambat kenaikan suku bunga menjadi 50 basis poin (bps) dari sebelumnya 75 bps pada pertengahan bulan lalu. Adapun pejabat The Fed termasuk Ketua Jerome Powell telah menekankan sejak saat itu bahwa pengetatan kebijakan akan diperpanjang, dengan suku bunga terminal yang lebih tinggi, memicu kekhawatiran perlambatan AS.

Data AS yang solid sebelumnya juga menghidupkan kembali kekhawatiran The Fed bakal terus mempertahankan sikap hawkish untuk meredam laju inflasi. Hal ini terlihat dari data klaim pengangguran mingguan AS yang menunjukkan pasar tenaga kerja yang masih ketat, sedangkan ekonomi AS pulih lebih cepat dari perkiraan sebelumnya pada kuartal ketiga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para investor juga masih resah karena target suku bunga dana Fed bisa jadi naik lebih tinggi dan bertahan lebih lama dari perkiraan sebelumnya.

Sebelumnya, pada hari Rabu, 28 Desember 2022, rupiah melemah 56 poin atau 0,36 persen ke posisi 15.719 per dolar AS. Sedangkan pada penutupan perdagangan sebelumnya, kurs rupiah berada di 15.663 per dolar AS.

ANTARA

Baca juga: Bunga Acuan BI Naik jadi 5,5 Persen, Apa Sebabnya dan Bagaimana Respons Perbankan?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Sentral AS Federal Reserve Diam-diam PHK Ratusan Karyawan

5 jam lalu

Jerome Powell. REUTERS/Joshua Roberts
Bank Sentral AS Federal Reserve Diam-diam PHK Ratusan Karyawan

Federal Reserve melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan karyawannya secara diam-diam.


Bank Sentral AS PHK 300 Pegawai, Adakah Dampaknya bagi Indonesia?

1 hari lalu

Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira usai diskusi mengenai hasil survei persepsi publik terhadap JETP di Jakarta, Rabu, 5 Juni 2023.  TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Bank Sentral AS PHK 300 Pegawai, Adakah Dampaknya bagi Indonesia?

Ekonom dari Celios Bhima Yudhistira menyebut ada dua indikasi terhadap tindakan bank sentral AS The Fed yang melakukan PHK pada karyawannya, yakni penurunan ekonomi global dan digitalisasi.


Bank Sentral AS The Fed PHK Ratusan Karyawan, Apa sebabnya?

1 hari lalu

Orang-orang berhjalan di samping gedung bank sentral AS, Federal Reserve atau The Fed, September 14, 2008.[REUTERS /Chip]
Bank Sentral AS The Fed PHK Ratusan Karyawan, Apa sebabnya?

Bank sentral AS The Fed akan melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK pada ratusan karyawan sepanjang tahun ini. Apa sebabnya?


Viral Video Rupiah Mutilasi Beredar di Media Sosial, Deputi Gubernur BI: Itu Hoaks

5 hari lalu

Uang Rupiah Mutilasi. Foto/youtube
Viral Video Rupiah Mutilasi Beredar di Media Sosial, Deputi Gubernur BI: Itu Hoaks

Deputi Gubernur BI Doni P. Joewono ramainya video yang beredar di media sosial soal uang kertas Rp 100 ribu yang disebut rupiah mutilasi.


Nilai Tukar Rupiah Tetap Terjaga, Gubernur BI: Lebih Baik dari India, Filipina, dan Thailand

5 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Tetap Terjaga, Gubernur BI: Lebih Baik dari India, Filipina, dan Thailand

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan nilai tukar Rupiah tetap terjaga sejalan dengan kebijakan stabilisasi yang ditempuh bank sentral.


Samuel Sekuritas: IHSG Bangkit di Sesi I Perdagangan Hari Ini, 268 Saham Menguat

7 hari lalu

Pekerja memotret layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Samuel Sekuritas: IHSG Bangkit di Sesi I Perdagangan Hari Ini, 268 Saham Menguat

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG menutup sesi di level 6.967.6 atau +0.46 persen.


OJK Sebut Pertama Kalinya Suku Bunga The Fed dan BI Beda Tipis

7 hari lalu

Logo OJK. (ANTARA/HO-OJK)
OJK Sebut Pertama Kalinya Suku Bunga The Fed dan BI Beda Tipis

Wakil Ketua DK OJK Mirza Adityaswara mengatakan suku bunga acuan bank sentral AS The Fed dan Bank Indonesia berbeda tipis.


Harga Emas Tergelincir di Level Psikologis USD 1.900, Suku Bunga Diprediksi Berubah

12 hari lalu

Ada beberapa cara cek emas asli yang bisa Anda coba, mulai dari menggunakan magnet hingga dengan cara dijatuhkan. Cek informasi lengkapnya. Foto: Canva
Harga Emas Tergelincir di Level Psikologis USD 1.900, Suku Bunga Diprediksi Berubah

Harga emas mencatat penurunan untuk sesi kedua berturut-turut, tetapi masih bertahan di atas level psikologis 1.900 dolar AS.


Top 3 Dunia: Rupiah Dipakai di Penang, Mahasiswa Malaysia Jadi Mata-mata, dan Istri El Chapo

12 hari lalu

Emma Coronel Aispuro, istri Joaquin Guzman. REUTERS/Brendan McDermid
Top 3 Dunia: Rupiah Dipakai di Penang, Mahasiswa Malaysia Jadi Mata-mata, dan Istri El Chapo

Berita Top 3 Dunia tentang rupiah digunakan di Penang, mahasiswa Malaysia dituduh jadi mata-mata di Norwegia dan istri El Chapo dibebaskan.


KJRI Dorong Penggunaan Rupiah di Malaysia, Ratusan Ribu WNI Jadi Pasien di RS Penang

13 hari lalu

Ilustrasi Kota Penang, Malaysia. (REUTERS/Lim Huey Teng)
KJRI Dorong Penggunaan Rupiah di Malaysia, Ratusan Ribu WNI Jadi Pasien di RS Penang

KJRI Penang dan BI mensosialisasikan penggunaan mata uang rupiah untuk transaksi di Malaysia, karena ratusan ribu WNI jadi pasien di RS Penang