Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar masih dipegang oleh para nasabah berkantong tebal dengan tingkat simpanan lebih dari Rp5 miliar. Jumlah nominal pada tiering ini mencapai Rp4.299 triliun atau 53,5 persen total simpanan.
Jenis simpanan deposito mencatatkan nominal terbesar dengan cakupan 36,5 persen dari seluruh total simpanan nasabah hingga November lalu. Simpanan jenis ini juga tumbuh paling tinggi secara bulanan, dibandingkan dengan giro dan tabungan.
“Kenaikan nominal simpanan terbesar terdapat pada jenis simpanan deposito sebesar 1,7 persen MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terdalam pada jenis simpanan sertifikat deposito sebesar 7,7 persen MoM,” tulis laporan tersebut.
LPS mencatat seluruh tiering simpanan mengalami kenaikan pada November 2022, dengan pertumbuhan simpanan terbesar ada pada tingkat simpanan lebih kurang Rp100 juta yang meningkat 1,4 persen secara bulanan.
Sampai dengan saat ini, penjaminan simpanan LPS mencakup 488,8 juta rekening atau sebesar 99,9 persen total rekening dijamin penuh. Adapun hanya 0,1 persen dari total rekening yang dijamin sebagian sampai dengan Rp2 miliar.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini