TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengingatkan agar warga yang hendak berlibur selama periode Natal dan tahun baru (Nataru) merencanakannya dengan teliti, termasuk soal mencari tempat parkir. Pencarian tempat parkir acap menjadi masalah saat tingkat kunjungan wisatawan membludak.
“Yang liburan silakan berlibur, tapi diteliti dulu, parkir di mana, macet apa tidak dan lain sebagainya,” kata dia di Bandung, Sabtu, 24 Desember 2022.
Menyitir data Kementerian Perhubungan, diperkirakan ada lebih dari 40 juta warga melakukan perjalanan selama periode Nataru. Jawa Barat akan menjadi lintasan dan tujuan utama kunjungan wisatawan maupun pemudik lantaran memiliki banyak destinasi pelancongan. Pemerintah setempat mengklaim sudah melakukan persiapan untuk menghadapi libur Nataru kali ini.
Baca: Libur Natal dan Tahun Baru, Jumlah Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Melonjak 100 Persen
“Yang penting menghitung pada saat bepergian, insya Allah terjaga semaksimal mungkin memperlancar aktivitas pariwisata. Apalagi Covid sudah dinyatakan PPKM Level 1 semuanya,” kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil melanjutkan, petang ini ini dirinya akan berkeliling mengunjungi sejumlah gereja untuk memastikan keamanan dan kenyamanan ibadah Misa Natal. “Umat kristiani ibadahlah semaksimal mungkin, jangan kawahtir, jangan was-was. Semua aparat sudah memastikan menjaga dengan cara yang elegan,” kata dia.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat A Koswara mengatakan malam ini dan besok akan menjadi puncak kepadatan arus kendaraan libur Natal dan Tahun Baru. “Hari ini sampai besok itu puncaknya,” kata dia.
Koswara mengatakan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota berfokus mengawasi tempat wisata. Tiga tempat wisata akan menjadi sasaran kunjungan selama masa libur Natal dan tahun baru. Ketiganya adalah Pangandaran, Ciwidey, dan Lembang. “Pangandaran kita lakukan rekayasa sendiri. Ada car free night, satu arah, dan kantung parkir,” kata dia.
Baca Juga: Jokowi dan Ridwan Kamil Blusukan ke Pasar Cigombong, Cek Harga Bahan Pokok Jelang Nataru
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.