Polemik ihwal DBH yang dikeluhkan Bupati Meranti Muhammad Adil itu bermula saat Rapat Koordinasi Nasional Optimalisasi Pendapatan Daerah, di Pekanbaru, Riau, pada Kamis pekan lalu, 8 Desember 2022.
Harga minyak terus naik
Dalam rapat koordinasi yang diunggah di kanal YouTube Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, tudingan keras dari Adil itu kemudian tersiar luas. Saat itu ia mempertanyakan produksi minyak di wilayahnya yang meningkat, tetapi DBH yang diterima justru turun.
Padahal, di saat yang sama, harga minyak terus naik terimbas konflik Rusia dan Ukraina.
“Semenjak konflik Rusia dan Ukraina, (harga) minyak naik, tapi kok (pendapatan Meranti) turun? Dan untuk Bapak ketahui, tahun ini kami hanya terima Rp 115 miliar, naiknya cuma Rp 700 juta saja. Liftingnya naik, asumsinya 100 dolar per barel, lah naiknya cuma Rp 700 juta?” tanya Adil kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu Lucky Alfirman yang menjadi salah satu pembicara dalam Rakornas tersebut.
Adapun PT Imbang Tata Alam (ITA) pernah melaporkan temuan minyak baru sebesar 115 juta barel di Blok KKS Malacca Strait pada pertengahan tahun ini. Berdasarkan pekerjaan optimasi pengembangan lapangan lanjutan (OPLL) di Lapangan TB, ITA juga berhasil menemukan tambahan jumlah minyak di tempat sebesar 41 juta barel.
Jumlah total penemuan minyak di tempat (original oil in place) di Lapangan TB dan Ringgit pun naik menjadi sebesar 156 juta barel. Chief Executive Officer Energi Mega Persada Syailendra Bakrie mengatakan, penemuan minyak baru tersebut akan berdampak positif terhadap kinerja produksi dan keuangan perusahaan dalam waktu dekat.
"Dengan diselesaikannya aktivitas pemboran di lokasi temuan minyak baru tersebut, diharapkan ITA sebagai operator dan pemilik working interest di Blok KKS Malacca Strait dapat menjadi menjadi salah satu dari 10 produsen minyak terbesar di Indonesia," kata Syailendra, Senin, 6 Juni 2022 lalu.
BISNIS
Baca juga: Diprotes Bupati Meranti, Kemenkeu Ungkap Transfer ke Daerah Bukan Hanya Dana Bagi Hasil
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.