5. Perabotan Rumah Tangga
Dunia home decor juga masuk dalam deretan produk yang bakal laris 2023. Terhitung pendapatan penjualan dari kategori ini senilai US$ 641,4 miliar di tahun 2020. Ada beberapa barang unik seperti keset dekoratif, tirai berwarna gelap, dan lampu tidur yang menarik perhatian banyak orang. Selain itu, tempat tidur sofa yang cocok untuk kaum rebahan juga makin diminati.
6. Perawatan Anak
Setiap tahunnya, ada sekitar 4,8 juta bayi yang dilahirkan di Indonesia. Artinya, pemenuhan kebutuhan anak-anak relatif tinggi. Perlengkapan untuk merawat buah hati seperti gendongan bayi, ayunan, dan mainan diduga akan selalu masuk ke dalam daftar produk paling laku dijual online pada tahun depan.
7. Produk Hewan Peliharaan
Produk hewan peliharaan juga tergolong jualan online yang diprediksi bakal paling laris pada 2023. Hal ini tak lepas dari saat penerapan peraturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan lockdown beberapa waktu lalu. Orang-orang berupaya mencari teman bermain di rumah, salah satunya dengan cara merawat satwa menggemaskan. Peralatan seperti tali leher anjing, kalung dan tempat tidur kucing, serta container-nya jadi barang yang dibutuhkan.
8. Alat Kantor
Sistem kerja WFA (work from anywhere) dan WFH (work from home) semakin banyak diterapkan oleh perusahaan Tanah Air. Hal ini berdampak pada keperluan peralatan kantor yang juga semakin membludak. Beberapa contoh alat kantor yang bakal tetap laris dijual adalah kacamata anti radiasi, stop kontak, dan mousepad. Pekerja kreatif konten kreator juga sering memesan mikrofon.
9. Pakaian Khusus
Di negara 4 musim, pakaian musim dingin (winter) laris manis diburu pembeli. Namun di Indonesia sendiri, baju untuk berlibur sepertinya semakin banyak digandrungi. Termasuk pula peralatan outdoor untuk mendaki gunung.
10. Elektronik
Perkembangan teknologi yang begitu pesat memaksa manusia ikut-ikutan tren membeli produk elektronik terbaru. Tidak hanya gadget, seperti smartphone, tablet, dan laptop. Namun juga aksesoris pelengkapnya, meliputi power bank, casing HP, bahkan pembangkit listrik portabel.
MELYNDA DWI PUSPITA
Baca juga: Gelombang PHK Hantam Startup, Ekonom Indef Prediksi Sektor Ini Masih Bisa Bertahan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
