Pendanaan energi bersih dari Amerika Serikat dan Jepang, hanyalah satu dari sekian komitmen investasi yang ingin dikawal Jokowi lewat Satgas khusus. Secara umum, Jokowi memerintahkan Task Force untuk menyelesaikan kesepakatan-kesepakatan dalam rangkaian forum ini yang mencapai 226 proyek multilateral senilai US$ 238 miliar dan 140 proyek bilateral senilai US$ 71,4 miliar.
"Ini harus dipastikan semua proyek program segera dapat dieksekusi dengan cepat," kata kepala negara.
Selain itu, ada lagi komitmen investasi dari Jepang, Inggris, dan Korea Selatan, untuk MRT Jakarta. Kerja sama dengan Turki untuk pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera dan yang lainnya. "Saya lihat ini banyak sekali, oleh sebab itu perlu ada Task Force khusus," ujarnya.
"Misalnya yang Amerika siapa, Jepang siapa, Cina siapa, Korea siapa, sehingga semuanya bisa secara detail ditindaklanjuti apa yang jadi kesepakatan kita di Bali," ujar mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Baca: Jokowi Minta Jajaran Cari Solusi Kenaikan Harga di Pasar Malangjiwan Colomadu
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini