4. Di Depan G20, Jokowi Pamer RI Komitmen USD 50 Juta untuk Pandemic Fund
Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan Konferensi Tingkat Tinggi G20 atau KTT G20 melahirkan komitmen negara-negara anggota maupun non-anggota untuk membentuk dana cadangan pandemi (pandemic fund). Dia pun memamerkan bahwa Indonesia telah berkontribusi dalam pengumpulan dana cadangan pandemi senilai US$ 50 juta.
"Saya mengajak semua pihak agar berkontribusi (terhadap pengumpulan dana cadangan). Indonesia memberikan komitmen US$ 50 juta," kata Jokowi di Apurva, Nusa Dua, Selasa, 15 November 2022.
Pengumpulan dana cadangan akan menjadi katalis untuk memobilisasi pendanaan-pendanaan lainnya bagi sektor kesehatan yang datang dari sumber yang berbeda-beda. Diskusi panel Joint Finance and Health Ministers Meeting G20 sebelumnya telah mengidentifikasi bahwa negara-negara di dunia membutuhkan duit lebih dari US$ 10 miliar per tahun untuk menghadapi ancaman krisis pandemi pada masa mendatang
Simak lebih jauh tentang pandemic fund di sini.
5. KTT G20, Jokowi Beberkan IKN Buka Peluang Investasi Infrastruktur Rp 323 Triliun
Presiden Joko Widodo atau Jokowi membeberkan proyek pemindahan ibu kota negara (IKN) yang tengah dilakukan akan membuka peluang investasi di sektor infrastruktur senilai US$ 20,8 miliar. Nilai investasi itu setara dengan Rp 323,1 triliun bila menggunakan asumsi kurs Rp 15.523 per dolar AS.
Hal itu disampaikan kepala negara saat membacakan pidato di acara Peluncuran Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII) di KTT G20, di The Apurva Hotel Kempinski, Bali pada hari ini, Selasa, 15 November 2022.
"Sebagai contoh, Indonesia tengah mendorong pemerataan pembangunan melalui pemindahan ibu kota ke Nusantara. Ini akan membuka peluang investasi sebesar US$ 20,8 miliar di berbagai sektor infrastruktur," ujar Jokowi.
Simak lebih jauh tentang IKN di sini.