Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengusaha Ungkap Penyebab Ukuran Produk Makanan dan Minuman Mengecil

image-gnews
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia atau Aprindo Roy Mandey dalam seminar daring di Jakarta, Jumat 29 Mei 2020. ANTARA/Aji Cakt
Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia atau Aprindo Roy Mandey dalam seminar daring di Jakarta, Jumat 29 Mei 2020. ANTARA/Aji Cakt
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha menyebut tren produk makanan dan minuman (mamin) dengan kemasan serta ukuran yang diperkecil agar bisa terserap di pasar, terutama bagi segmen eceran.

Hal itu diungkapkan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey. Dia mencermati produk-produk dengan ukuran kemasan lebih kecil yang didistribusikan jumlahnya mencapai 10 persen sejak pandemi Covid-19 berlangsung. 

Langkah mengikis ukuran produk tersebut, jelas Roy, merupakan salah satu strategi industri mengantisipasi penurunan daya beli masyarakat sejalan dengan terjadinya resesi ekonomi. 

"Jadi, basket size atau jumlah barang atau produk yang terbeli oleh konsumen tidak berkurang walaupun ukuran produk yang dijual lebih kecil," kata Roy kepada Bisnis, Senin 14 November 2022. 

Baca: Ancaman Resesi 2023, Erick Thohir Yakinkan Pengusaha Ritel Ekonomi Indonesia Tetap Tumbuh

Hal tersebut, kata dia, mesti dilakukan karena terdapat beberapa komoditas bahan baku impor, seperti gandum dan kedelai, yang memiliki harga relatif tinggi seiring perang dan pandemi yang masih berlangsung. 

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Ukraina merupakan negara importir gandum terbesar kedua bagi Indonesia dengan nilai mencapai US$843,61 juta pada 2021.

Importir gandum terbesar ke Tanah Air lainnya adalah Australia senilai US$1,45 miliar, Kanada US$639,9 juta, Argentina US$169,52 juta, Amerika Serikat (AS) US$134,71 juta, dan negara lainnya senilai US$209,2 juta.

Baca: APPBI Sebut Dampak Resesi Akan Minim terhadap Pusat Perbelanjaan di Indonesia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gibran Minta Milenial Jadi Pengusaha, Netizen: Coba Kasih Solusi Bukan Keangkuhan

18 jam lalu

Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka  saat menghadiri rakornas Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bersama Tim Kampanye Daerah (TKD) seluruh Indonesia di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat, 1 Desember 2023. Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) perdana TKN dengan TKD seluruh Indonesia tersebut membahas langkah - langkah kedepan untuk memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gibran Minta Milenial Jadi Pengusaha, Netizen: Coba Kasih Solusi Bukan Keangkuhan

Respon netizen soal Jawaban Gibran yang meminta milenial jadi pengusaha


Tempat Belanja di Hong Kong Ini Termahal di Asia

5 hari lalu

Ilustrasi wisata belanja di Hong Kong (Pixabay)
Tempat Belanja di Hong Kong Ini Termahal di Asia

Meski disebut sebagai surga belanja, Hong Kong juga dikenal sebagai salah satu destinasi yang mahal.


Terpopuler: Ketua KPK Tersangka Pengamat Sebut Bisa Bikin Investor Asing Ragu, Guru Besar UI Bicara Standar Desain LRT Jabodebek

8 hari lalu

Ketua KPK, Firli Bahuri, menghadirkan Walikota Bima periode 2018-2023, Muhammad Lutfi, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 5 Oktober 2023. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahanan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap tersangka baru, Muhammad Lutfi, dalam dugaan tindak pidana korupsi ikut serta dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi mencapai Rp.8,6 miliar di lingkungan Pemerintah Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. TEMPO/Imam Sukamto
Terpopuler: Ketua KPK Tersangka Pengamat Sebut Bisa Bikin Investor Asing Ragu, Guru Besar UI Bicara Standar Desain LRT Jabodebek

Kasus hukum yang menjerat Ketua KPK Firli Bahuri dinilai bisa menggerus kepercayaan investor asing terhadap Indonesia.


Pengusaha Logistik Gugat Kebijakan Larangan Impor di Bawah USD 100, Ini Respons Menkop Teten

8 hari lalu

Sambutan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Teten Masduki dalam acara Opening Ceremony Floriculture Indonesia International Expo (FLOII) 2023, di Hall 2 Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang, Kamis, 28 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Pengusaha Logistik Gugat Kebijakan Larangan Impor di Bawah USD 100, Ini Respons Menkop Teten

Teten Masduki merespons soal gugatan yang diajukan Asosiasi Pengusaha Logistik E-Commerce (APLE) soal larangan impor di bawah US$ 100 lewat e-commerce.


Arti 5 Garis Logo UOB Indonesia yang Mengakuisisi Bisnis Consumer Banking Citibank di Indonesia

9 hari lalu

Logo United Overseas Bank Limited (UOB). shutterstock.com
Arti 5 Garis Logo UOB Indonesia yang Mengakuisisi Bisnis Consumer Banking Citibank di Indonesia

UOB Indonesia yang mengakuisisi Citibank Indonesia identik dengan logo berwarna merah dan biru. Lantas, apa arti dari logo tersebut?


Terpopuler: Penjelasan Kemnaker Kenaikan UMP 2024 Tak Lebih dari Rp 200 Ribu, Nama Whoosh Beken di Malaysia dan Singapura

9 hari lalu

Demo buruh menuntut kenaikan UMP 2024 di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, 16 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Terpopuler: Penjelasan Kemnaker Kenaikan UMP 2024 Tak Lebih dari Rp 200 Ribu, Nama Whoosh Beken di Malaysia dan Singapura

Kementerian Ketenagakerjaan atau Kemnaker membeberkan penyebab kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tak lebih dari sekitar Rp 200 ribu.


Apindo Nilai Penetapan UMP 2024 Sudah Baik: Kami Harap Semuanya Menyikapi dengan Kepala Dingin

10 hari lalu

Ilustrasi Subsidi Upah. Tempo/Tony Hartawan
Apindo Nilai Penetapan UMP 2024 Sudah Baik: Kami Harap Semuanya Menyikapi dengan Kepala Dingin

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) merespons soal penetapan upah minimum provinsi (UMP) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) 51 tahun 2023. Menurut Apindo, proses penetapan upah minimum tahun ini berjalan baik karena melibatkan pihak pengusaha, serikat pekerja, akademis pemerintah daerah, serta waktu panjang untuk mencapai kesepakatan.


Teten Khawatir Aplikasi Belanja Temu dari Cina Masuk RI: UMKM Tidak Bisa Bersaing, Daya Beli Turun..

10 hari lalu

Teten Masduki menjelaskan penyebab sedikitnya pengunjung yang berbelanja secara offlne di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa 19 September 2023. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki melakukan pemantauan kondisi Pasar Tanah Abang dikarenakan para pedagang di pasar Tanah Abang mengalami penurunan rata-rata di atas 50 persen. Meskipun mereka telah melakukan transformasi jualan di online tetapi tetap tidak bisa bertahan. Pedagang UMKM yang berjualan secara online sebagian besar merupakan seller produk impor atau mereka tidak memiliki produk sendiri. Tempo/Magang/Joseph.
Teten Khawatir Aplikasi Belanja Temu dari Cina Masuk RI: UMKM Tidak Bisa Bersaing, Daya Beli Turun..

Teten Masduki khawatir ekspansi aplikasi belanja dari Cina, Temu, ke Indonesia bakal mengganggu pasar produk lokal. Begini penjelasannya.


UMP Jawa Barat 2024 Hanya Naik Rp 70 Ribu, Pekerja: Tidak Sebanding dengan Kenaikan Harga Bahan Pokok

11 hari lalu

Sejumlah buruh dari FSP LEM SPSI Jawa Barat menutup akses jalan menuju Pengadilan Tata Usaha Negara saat aksi unjuk rasa di Bandung, Jawa Barat, 2 Agustus 2022. Buruh menolak aturan pengupahan sesuai keputusan Gubernur serta aturan pengupahan yang diajukan Apindo Jawa Barat saat sidang putusan yang digelar di PTUN Bandung. TEMPO/Prima Mulia
UMP Jawa Barat 2024 Hanya Naik Rp 70 Ribu, Pekerja: Tidak Sebanding dengan Kenaikan Harga Bahan Pokok

UMP Jawa Barat pada 2024 naik 3,57 persen atau Rp 70.824 menjadi sekitar Rp 2,06 juta. Kalangan pekerja menolak keras besar kenaikan UMP itu.


Citibank Indonesia Selesaikan Penjualan Bisnis Konsumen Indonesia ke UOB

12 hari lalu

Citibank Indonesia
Citibank Indonesia Selesaikan Penjualan Bisnis Konsumen Indonesia ke UOB

Citibank Indonesia (Citi) mengumumkan telah menyelesaikan penjualan dan migrasi bisnis konsumennya di Indonesia ke PT UOB Indonesia (UOBI).