TEMPO.CO, Seoul - Selama tiga hari produk perawatan kulit Avoskin dan brand fashion lokal Indonesia Klamby mengikuti pameran di Seoul Korea Selatan, 9-11 November 2022. Pengunjung pameran bertema ramah lingkungan ini mengajak Avoskin kolaborasi untuk menjadi distributor skincare.
"Pengalaman yang menarik karena pertama kali mengikuti pameran bertema eco-green dan sekaligus di Korea. Memperkenalkan produk skincare asal Indonesia dan mengajak pengunjung untuk mencoba produk Avoskin secara langsung," kata Sabrina Vita, Influencer Marketing dan Media Specialist AVO (PT Avo Innovation Technology), Jumat, 11 November 2022.
Baca: Mengenal Nadine Gaus, Founder Klamby yang Sempat Jual Mobil untuk Gaji Karyawan
Adapun pameran di Korea Selatan ini merupakan yang pertama kali bagi Avoskin untuk di luar negeri. Avoskin menampilkan top 10 best selling selama tahun 2022. Diantaranya YSB Lactic Acid yang merupakan produk special edition Avoskin dalam perayaan ulang tahunnya yang ke 8 pada tahun ini.
Yauma Ayu Arista, Senior Key Account Executive AVO menambahkan pengunjung yang sebagian besar adalah warga Korea lebih tertarik dengan produk dengan ingredients seperti retinol. "Ajang ini juga menjadi tempat kali untuk belajar inovasi dan product development dari brand lokal di Korea," kata dia.
Baca Juga:
Ia mengklaim di pameran ada beberapa produk skincare tetapi kandungan bahan-bahannya tidak sevariatif Avoskin. "Ada perusahaan alat kecantikan yang mengajak kami untuk berkolaborasi untuk menjadi distributor skincare yang akan dijual satu paket dengan alat yang mereka jual."
Adapun bagi Klamby, pameran di Korea Selatan ini menjadi yang kedua kalinya di luar negeri setelah singgah ke London pada September 2022, di ajang London Fashion Week. "Disambut hangat dan antusiasnya sangat positif," kata Sandy Hendra Budiman, Public Relations Klamby.
Ia mengatakan ada pengunjung yang menawarkan untuk membuka franchise store Klamby di Korea. "Kami pun juga shock ternyata seantusias itu orang-orang Korea," kata Sandy.
Di pameran Klamby menampilkan produk tenun Garut asal Jawa Barat, dengan material dari ulat sutra. Dan produk best seller-nya yaitu Klamby Signature Scarf yang semua coraknya menggambarkan budaya Indonesia.
Klamby juga membawa hygienic perfume yang bisa digunakan sebagai sanitizer, termasuk untuk pakaian atau perlengkapan alat shalat seperti sajadah. Para pengunjung bisa mencoba sampelnya. "Wah ini bagus, enak wanginya," kata Andri Satria, Treasury Manager BNI Seoul Korea Selatan yang berkunjung ke pameran, pada Kamis, 10 November 2022. Ia datang bersama Deputy Chief Executive BNI Seoul, Ardi Ferdiansyah Saleh, dan staf lokal BNI. Selanjutnya berkunjung ke kantor BNI di kawasan kota lama Seoul dan disambut Kepala Kantor BNI Seoul, Anisfu Husin.
KBRI Seoul juga menerima kedatangan perwakilan Avoskin dan Klamby di kantornya pada Jumat malam, 11 November 2022. Mereka disambut Minister Counselor Ekonomi Kreatif dan Digital Percepatan Startup dan Diplomasi Publik, Johannes dan Sekretaris 3, Amelia Limanjaya.
Sebelumnya Tempo menggelar Young Entrepreneur Challenge pada 4 Oktober 2022 di Djakarta Theater. Dewan juri memutuskan dua pebisnis muda Indonesia terpilih mewakili Indonesia ke Korea Selatan. Mereka adalah pendiri dan CEO PT Avo Innovation Technology Anugrah Pakerti dan pendiri sekaligus Direktur Kreatif Wearing Klamby Nadine Gaus. Tempo memfasilitasi keberangkatan dan logistik kedua pebisnis muda inspiratif selama di Korea Selatan.
Tim redaksi Tempo.co telah menghimpun ratusan nama-nama pengusaha muda selama lebih dari dua bulan. Di ujung proses seleksi, tim Tempo.co memilih empat pebisnis muda dari empat kategori.
Kategori itu adalah e-commerce dan retail, onboarding atau naik kelas, inovasi marketing, dan industri keuangan. Kiprah para pebisnis muda itu dinilai dari berbagai indikator, seperti: mereka berusia di bawah 35 tahun, inovasi bisnisnya, modal usahanya dari nol, hingga dampak positifnya bagi masyarakat luas.
CEO Tempo Media Group, Arif Zulkifli mengatakan empat pebisnis muda inspiratif itu adalah pendiri dan CEO PT Avo Innovation Technology Anugrah Pakerti kategori onboarding atau naik kelas, pendiri dan CEO HMNS Rizky Arief Dwi Prakoso (inovasi marketing), pendiri dan CEO Pluang Claudia Kolonas (industri keuangan), dan pendiri dan Direktur Kreatif Wearing Klamby Nadine Gaus untuk kategori e-commerce dan retail.
Baca juga: Tempo Young Entrepreneur Challenge, Pendiri Klamby dan Avoskin Raih Hadiah Terbang ke Korsel
