Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenkop UKM: UMKM Berperan Penting Dorong Ekonomi di Tengah Ancaman Resesi

Pengrajin UMKM Sulawesi Selatan melakukan teknik tenun pada kain dengan menggunakan alat gedogan di Indonesia UMKM Expo 2022 pada Kamis, 3 November 2022. Kementerian ATR/BPN memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) dengan mengadakan pameran UMKM. Berbagai produk UMKM dari Sabang sampai Merauke tersaji di pameran tersebut, seperti  makanan, pakaian, aksesoris, hingga kain tenun khas dari masing-masing daerah. (TEMPO/Muhammad Ilham Balindra/Magang)
Pengrajin UMKM Sulawesi Selatan melakukan teknik tenun pada kain dengan menggunakan alat gedogan di Indonesia UMKM Expo 2022 pada Kamis, 3 November 2022. Kementerian ATR/BPN memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) dengan mengadakan pameran UMKM. Berbagai produk UMKM dari Sabang sampai Merauke tersaji di pameran tersebut, seperti makanan, pakaian, aksesoris, hingga kain tenun khas dari masing-masing daerah. (TEMPO/Muhammad Ilham Balindra/Magang)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia tengah berjuang mengantisipasi dampak resesi global yang akan berpengaruh terhadap stabilisasi ekonomi. Asisten Deputi Pengembangan SDM Usaha Kecil Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Dwi Andriani Sulistyowati, mengatakan UMKM memiliki peran penting sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi di tengah ancaman krisis tersebut. 

"Sepanjang  ekosistem UMKM kita jaga dengan kondusif, akan tetap terus bertahan dan tumbuh," ujarnya dalam acara Ngobrol @Tempo bertajuk 'Strategi UMKM Dalam Menghadapi Resesi' yang diselenggarakan oleh Tempo Media secara virtual, Jumat, 11 November 2022. 

Diskusi tersebut berlangsung untuk memperingati Hari Pahlawan 10 November. Menyitir data Kementerian Koperasi dan UKM, Dwi menuturkan UMKM Indonesia kini berjumlah 64,2 juta. Angka itu didominasi oleh pelaku usaha mikro. 

Namun, mayoritas pelaku usaha itu belum terhubung dengan market global. Artinya, kontribusi UMKM terhadap ekspor masih rendah, yaitu sebesar 15,7 persen. Untuk meningkatkan kontribusi UMKM ke kinerja ekspor maupun pertumbuhan ekonomi, Dwi mengatakan pemerintah terus berupaya menghadirkan ekosistem usaha UMKM yang maju. 

Baca: Gibran Batal Beli Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas, Ganjar: Kalau Ada Prioritas Lain, Enggak Apa-Apa

Salah satunya melalui digitalisasi UMKM. Ia menyatakan saat ini, sudah ada 20,2 juta UMKM masuk ke dalam ekosistem digital dan ditargetkan pada 2024 mendatang mencapai 30 juta.

Seiring dengan digitaliasi ini, kata dia, pemerintah berupaya mendorong UMKM untuk naik kelas dan go global dengan mengintegrasikan berbagai progran kebijakan tersebut. "Tentu ini menjadi pekerjaan kita semua. Diperlukan adanya sinergi dan kolaborasi semua pihak untuk mendukung UMKM Indonesia," ucapnya. 

Adapun  program-program tersebut mencakup UMKM go standar, go digital, dan go ekspor. Dia berharap target-target program itu akan terlaksana dalam dua tahun mendatang. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Disability Womenpreneur, Nicky Clara, menyatakan di tengah resesi, negara perlu mempersiapkan strategi kolaborasi. Kolaborasi, kata dia, juga harus melibatkan UMKM sebagai tulang punggung perekonomian. 

"Menurut saya peranan UMKM sangat besar terhadap stabilisasi ekonomi Indonesia. Dengan kolaborasi yang tercipta dan stimulus dari pemerintah serta swasta, ini dapat memperkenalkan UMKM ke kaca internasional dengan go digital," tuturnya. 

Selebihnya, Nicky yakin Indonesia bisa menghadapi resesi. "Kita sudah melewati dua tahun pandemi dan kita masih bisa berjuang dengan 3C, yaitu koneksi, kreatif dan kolaborasi," ucapnya. 

NABILA NURSHAFIRA 

Baca juga: Ganjar Pranowo Ceramah di Masjid UGM, Sentil Soal Minyak Goreng

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Tidak Hanya Investor Besar, Otorita IKN Juga Bidik UMKM untuk Pembangunan Ibu Kota Baru

3 jam lalu

Suasana proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 30 Mei 2023. Progres pembangunan IKN Nusantara secara keseluruhan hingga saat ini telah mencapai 29,45 persen. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Tidak Hanya Investor Besar, Otorita IKN Juga Bidik UMKM untuk Pembangunan Ibu Kota Baru

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan akan mengundang banyak investor bisnis untuk berpartisipasi dalam pembangunan.


BEI: 10 Persen Perusahaan yang Antre IPO Berasal dari UMKM

1 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
BEI: 10 Persen Perusahaan yang Antre IPO Berasal dari UMKM

Sekitar 85-90 persen yang mengantre IPO masih didominasi oleh perusahaan dengan aset skala menengah dengan nilai aset antara Rp50 miliar-Rp250 miliar.


Elders Garage Sudah Bikin 240 Motor Listrik Konversi, Bakal Diekspor ke Eropa Tahun Ini

2 hari lalu

Pekerja menyelesaikan konversi mesin motor listrik Vespa di Elders Garage, Jakarta, Selasa, 23 Agustus 2022. Tempo/Tony Hartawan
Elders Garage Sudah Bikin 240 Motor Listrik Konversi, Bakal Diekspor ke Eropa Tahun Ini

Bengkel konversi motor listrik Elders Garage telah menandatangani kesepakatan dengan perusahaan asal Swiss untuk ekspor motor listrik konversi.


Menengok Penyebab Resesi Jerman dan Dampaknya

5 hari lalu

Kayu bakar disimpan di luar sebuah rumah di Berlin, ibu kota Jerman, pada 1 November 2022. Kenaikan harga dan krisis energi di Eropa disebabkan Rusia menyetop pasokan gas, pasca perang dengan Ukraina. (Xinhua/Ren Pengfei)
Menengok Penyebab Resesi Jerman dan Dampaknya

Perekonomian Jerman mengalami resesi pada awal 2023 setelah terjadinya kontraksi dua kuartal berturut-turut.


BNI Berangkatkan UMKM F&B Lokal ke Seoul Food & Hotel 2023

6 hari lalu

BNI Berangkatkan UMKM F&B Lokal ke Seoul Food & Hotel 2023

Pameran ini dapat menjadi sarana branding bagi BNI Xpora dan UMKM binaan BNI untuk dikenal secara global.


Pentingnya Ikut Beragam Bazar Bagi pelaku UMKM

7 hari lalu

Lina Santika Rahmania, pemilik Sanrah Food yang menjual aneka sambal kemasan dan makanan beku saat dijumpai di rumahnya di  Jl. Raya Serpong No. 4 Tangerang Selatan pada 22 Mei 2023 Tempo/Aisha Shaidra
Pentingnya Ikut Beragam Bazar Bagi pelaku UMKM

Kisah Lina, pendiri UMKM Sanrah Food yang malang melintang di berbagai acara pameran hingga bisnisnya moncer.


Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

7 hari lalu

UKM Abinisa memproduksi eggroll untuk menambah nilai ekonomi dari produk telur peternakan. Foto: istimewa
Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

Ahmad Fayumi tak menyesali kembali ke kampung halaman di Serang setelah belasan tahun merantau ke Jakarta untuk jadi peternak telur bebek.


GedePreneur, Upaya Pegadaian Kembangkan UMKM Nasional

7 hari lalu

GedePreneur, Upaya Pegadaian Kembangkan UMKM Nasional

Program GedePreneur diharapkan dapat membantu UMKM naik kelas


Bank OCBC NISP Punya Program Nyala Bisnis untuk Dukung UMKM Naik Level

8 hari lalu

Head of Retail Loan Business Bank OCBC NISP Heriwan Gazali dalam pekuncuran program Nyala Bisnis yang ditujukan untuk UMKM Indonesia di fX Sudirman, Jakarta Selatan, pada Rabu, 31 Mei 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Bank OCBC NISP Punya Program Nyala Bisnis untuk Dukung UMKM Naik Level

Bank OCBC NISP menghadirkan program Nyala Bisnis untuk mendukung para pelaku UMKM di Indonesia. Apa tujuannya?


Pengrajin Ondel-Ondel Betawi Mati Suri saat Pandemi

8 hari lalu

Salah satu dekorasi rumah Betawi yang dibuat Sanggar Rizky Albani di Meruya, Jakarta Barat (dok. Pribadi)
Pengrajin Ondel-Ondel Betawi Mati Suri saat Pandemi

Selama pandemi usaha pengrajin ondel-ondel sempat mati suri. Kembali berdenyut saat kondisi perekonomian mulai pulih