Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Naik 55,84 Persen, Laba Bersih PT Astra International Tembus Rp 23,33 Triliun

image-gnews
Logo Astra international . Foto : Wikipedia
Logo Astra international . Foto : Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPT Astra International Tbk (ASII) menaikan laba bersihnya hingga 55,84 persen secara year on year (yoy) pada kuartal ketiga 2022. Perusahaan otomotif dan holding itu mencatatkan laba bersih sebesar Rp 23,33 triliun. Sementara pada periode yang sama tahun lalu laba bersih Astra sebesar Rp 14,97 triliun.

Baca: CEO WeLab Beberkan Alasan Bersama Anak Usaha Astra Akuisisi Bank Jasa Jakarta USD 500 Juta

Presiden Direktur Astra International, Djony Bunarto Tjondro menilai pertumbuhan kinerja perusahaannya sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2022 cukup baik. "Terutama didukung oleh pemulihan ekonomi dan harga komoditas yang lebih tinggi," tuturnya dalam keterangan tertulis pada Senin, 31 Oktober 2022.

Adapun pendapatan Astra tumbuh 32,22 persen dibandingkan kuartal ketiga tahun lalu sebesar Rp 167,4 triliun menjadi Rp 221,35 triliun. Adapun pertumbuhan itu tanpa memperhitungkan keuntungan nilai wajar atas investasi pada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang mencapai Rp 22,2 triliun. Angka tersebut 49 persen lebih tinggi dibandingkan pada kuartal ketiga 2021. 

Sementara laba bersih per saham (tidak termasuk keuntungan nilai wajar atas investasi Grup di GoTo) tercatat sebesar Rp 550. Ia menyebutkan bisnis alat berat adalah kontributor utama laba bersih Astra senilai Rp 9,53 triliun. Laba bersih sektor bisnis alat berat milik Astra naik 105 persen secara yoy. 

Menurut Djony, peningkatan itu didorong naiknya penjualan alat berat, kontraktor penambangan dan pertambangan batubara. Harga komoditas yang lebih tinggi, tuturnya, telah mendorong kinerja yang baik dari penjualan alat berat dan bisnis pertambangan. 

Kemudian, pendapatan terbesar kedua Astra berasal dari divisi otomotif. Tercatat laba bersih divisi otomotif grup Astra meningkat 23 persen menjadi Rp6,8 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Hal itu didorong oleh kenaikan penjualan mobil Astra hingga 20 persen menjadi 413.000 unit. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan penjualan sepeda motor Astra turun 8 persen menjadi 2,7 juta unit. Menurutnya, penurunan performa penjualan PT Astra Honda Motor diakibatkan gangguan sementara atas pasokan semikonduktor.

Divisi jasa keuangan menempati posisi ketiga sumber pendapatan grup Astra. Laba bersih bisnis jasa keuangan Astra tembus Rp 4,41 triliun atau meningkat 30 persen selama kuartal ketiga 2022 ini. Kenaikan dipicu oleh peningkatan kontribusi dari bisnis pembiayaan konsumen.

Penyumbang pendapatan terbesar keempat grup Astra adalah sektor bisnis agribisnis. Divisi itu berkontribusi Rp Rp 969 miliar dari seluruh laba bersih perusahaan. Namun, angka tersebut sebetulnya turun 17 persen ketimbang kuartal ketiga tahun lalu. Hal itu disebabkan adanya penurunan produksi minyak kelapa sawit. 

Selanjutnya, kontribusi dari divisi infrastruktur dan logistik dengan pertumbuhan 294 persen lebih tinggi dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021. Nilainya sebesar Rp 386 miliar. Lalu, divisi properti yang yang turun 17 persen menjadi Rp 109 miliar, dan terakhir divisi teknologi informasi yang naik 75 persen menjadi Rp 49 miliar.

Djony memperkirakan kinerja bisnis Astra pada hingga akhir tahun akan tetap baik. Namun menurutnya, akan ada tantangan terhadap prospek bisnis ke depan, yang disebabkan oleh tingkat inflasi yang lebih tinggi, kenaikan, dan juga tekanan ekonomi makro global.

RIANI SANUSI PUTRI 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Baca: Penjualan Mobil Grup Astra September 2022 Naik 3,12 persen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CIMB Niaga akan Bagi Dividen Tunai Sebesar Rp 3,08 Triliun

14 hari lalu

Presiden Direktur Bank CIMB Niaga Lani Darmawan. Foto: Instagram/@lani_darmawan
CIMB Niaga akan Bagi Dividen Tunai Sebesar Rp 3,08 Triliun

CIMB Niaga menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp 3,08 triliun atau 50 persen dari laba bersih tahun buku 2023.


PermataBank akan Tebar Dividen Tunai Rp 25 per Saham

14 hari lalu

Ilustrasi PermataBank. Dok PermataBank
PermataBank akan Tebar Dividen Tunai Rp 25 per Saham

PermataBank akan bagikan dividen tunai sebesar Rp 904 miliar atau Rp 25 per saham dari total laba bersih tahun 2023.


Laba Bersih Citi Indonesia Melonjak 82 Persen jadi Rp 2,5 Triliun

16 hari lalu

CEO Citi Indonesia Batara Sianturi (memegang Ipad) dalam konferensi pers Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Tahun 2023 di Hotel Fairmont, Jakarta pada Selasa, 2 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Laba Bersih Citi Indonesia Melonjak 82 Persen jadi Rp 2,5 Triliun

CEO Citi Indonesia Batara Sianturi menyatakan laba bersih Citi pada tahun 2023 meningkat sebesar 82 persen dibandingkan tahun 2022.


Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

17 hari lalu

Ilustrasi pupuk UREA. Shutterstock
Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.


Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

18 hari lalu

Sejumlah calon penumpang memasuki gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuter Line Jabodetabek di Stasiun KA Tanah Abang, Jakarta, Rabu, 5 Januari 2022. Kondisi stasiun tersebut terpantau padat penumpang saat jam pulang kerja di tengah kembali ditetapkannya status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2 di Jakarta oleh pemerintah. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.


Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

18 hari lalu

Pengunjung melihat maket apartemen pada acara pemilihan unit di Senayan City, Jakarta, 21 November 2015. Kawasan terpadu Agung Podomoro Land dibangun di atas lahan seluas 80 hektar dengan 25 menara apartemen yang diisi 37.000 unit. TEMPO/Aditia Noviansyah
Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

Penjualan dan pendapatan usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (kode saham APLN) anjlok pada 2023.


Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

20 hari lalu

Logo Pertamina. dok.Pertamina
Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.


6,8 Juta Kendaraan Akan Melintas pada Arus Mudik Lebaran, Astra Infra Beberkan Langkah Antisipasinya

21 hari lalu

Foto udara kendaraan berjalan satu arah menuju Cikampek di Tol Cikopo-Palimanan, Jawa Barat, Kamis, 27 April 2023. Pada arus balik Lebaran 2023, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri masih akan memperpanjang skema rekayasa lalu lintas satu arah di km 414 Tol Kalikangkung hingga km 72 Tol Cikampek hingga Kamis, 27 April 2023 pukul 24.00 WIB. ANTARA/Rivan Awal Lingga
6,8 Juta Kendaraan Akan Melintas pada Arus Mudik Lebaran, Astra Infra Beberkan Langkah Antisipasinya

Astra Infra mengantisipasi lonjakan pemudik Lebaran tahun ini yang diperkirakan mencapai 6,8 juta kendaraan. Apa saja yang dilakukan perusahaan?


Telkom Catat Kinerja 2023 Positif, Pendapatan Konsolidasian Rp149,2 Triliun

24 hari lalu

Telkom Catat Kinerja 2023 Positif, Pendapatan Konsolidasian Rp149,2 Triliun

Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi (EBITDA) perseroan tercatat sebesar Rp77,6 triliun


GoTo Catatkan EBITDA Positif Rp 77 Miliar, Rugi Bersih Sampai Rp 90 T

29 hari lalu

Mitra layanan ojek daring Gojek menunjukkan logo merger perusahaan Gojek dan Tokopedia yang beredar di media sosial di shelter penumpang Stasiun Kereta Api Sudirman, Jakarta, Jumat, 28 mei 2021. Sejumlah mitra pengemudi Gojek berharap mergernya dua perusahan startup Gojek dan Tokopedia memberikan dampak positif bagi kalangan mitra dengan meningkatnya bonus dan insentif karena penggabungan tersebut telah meningkatkan nilai atau valuasi perusahaan. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
GoTo Catatkan EBITDA Positif Rp 77 Miliar, Rugi Bersih Sampai Rp 90 T

GoTo mengumumkan kinerja keuangan dan operasionalnya untuk kuartal IV serta tahun buku 2023.