TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan peran pemerintah dan industri digital sangat penting untuk memberi pendampingan bagi para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Melalui hal ini, GudangAda telah menghadirkan solusi bisnis digital terintegrasi melalui ekosistem digital yang inklusif.
“Para pelaku usaha, melihat pola konsumsinya mengalami perubahan, maka mau tidak mau UMKM juga harus melakukan percepatan digital,” ujar Bhima dalam acara diskusi media di Jakarta, pada Kamis, 27 Oktober 2022.
Melihat besarnya peluang tersebut, GudangAda menghadirkan ekosistem digital inklusif bagi UKM untuk mengembangkan bisnis yang saat ini terdiri dari tiga layanan.
Pertama, GudangAda Marketplace sebagai tempat jual beli para pedagang. Kedua, GudangAda Logistik sebagai layanan pengiriman. Ketiga, GudangAda Solusi sebagai operasional toko. Kedepannya, GudangAda sedang mempersiapkan layanan baru yakni GudangAda Modal.
CEO & Founder GudangAda, Stevensang mengatakan GudangAda berkomitmen untuk membangun pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. “GudangAda juga senantiasa mengedukasi para pelaku UKM untuk memastikan mereka dapat menggunakan aplikasi secara optimal,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, SVP Merchant Solution & Revenue Management GudangAda, Neni Sukirman menyebut GudangAda hadir sebagai solusi bagi permasalahan-permasalahan UMKM, sekaligus membantu pemerintah agar membuat UMKM naik kelas. “Untuk menciptakan ekosistem bagi UMKM digital untuk bertransformasi,” ucapnya.
Saat ini, GudangAda telah tersedia di 500 kota tersebar di seluruh Indonesia. Dengan begitu, diharapkan adopsi solusi digital GudangAda dapat berjalan dengan tepat bagi bisnis UKM.
Kedepannya, GudangAda menargetkan untuk merangkul lebih banyak pelaku UKM untuk bergabung ke ekosist digital GudangAda sebagai bentuk dulungan terhadap program pemerinrah dalam mendigitalisasi 30 juta UKM pada tahun 2024.
DEFARA DHANYA PARAMITHA
Baca Juga: Alasan Gibran Wajibkan Industri Kecil dan Menengah di Solo Go Digital
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini