"

BRIN Petakan Wilayah Aman untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

Ilustrasi pembangkit listrik nuklir. REUTERS/Stephane Nitschke
Ilustrasi pembangkit listrik nuklir. REUTERS/Stephane Nitschke

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyatakan keberadaan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) dapat mendukung target net zero emission (NZE) atau nol emisi karbon pada 2060. Pengembang Teknologi Nuklir Ahli Utama BRIN, Suparman, menuturkan ada beberapa tempat di Indonesia yang layak menjadi tempat pengembangan energi tersebut. 

"Walau kita di ring of fire, ada beberapa tempat yang layak. Artinya memenuhi persyaratan Bapeten (Badan Pengawas Tenaga Nuklir),” ujar Suparman dalam webinar Kesiapan Energi Terbarukan dan Nuklir dalam Mendukung Pencapaian Net Zero Emission, Senin, 24 Oktober 2022.

Wilayah-wilayah tersebut adalah Jepara, Banten, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur. Selain itu, sejumlah lokasi di Nusa Tenggara Barat (NTB) pun berpotensi sebagai lokasi pengembangan.

"Di NTB, walaupun sering gempa, sebenarnya waktu kami survei ada beberapa tempat yang aman,” kata Suparman.

Suparman melanjutkan, tapak nuklir dan sumber daya manusia Indonesia sejatinya sudah siap. Hanya, kata dia, pengembangan nuklir nasional masih lemah lantaran pemerintah belum memiliki kebijakan yang pasti tentang pembangunan PLTN.

Saat ini, ia menganggap Indonesia masih berada di tahap pertama untuk pengembangan pembangkit listrik tersebut. “Kita belum ada keputusan dari pemerintah, apakah mau membangun PLTN atau tidak,” kata dia.

Baca juga: Transisi Energi Butuh Dana USD 1 Triliun, dari Mana Sumbernya?

Jika sudah ada keputusan, Suparman melanjutkan, pemerintah akan membentuk Nuclear Energy Program Implementing Organization (NEPIO). Institusi ini akan berfungsi sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap program PLTN di Indonesia.

“Selama NEPIO belum ada atau belum berfungi, masih sulit untuk melangkah ke tahap kedua,” tutur Suparman.

Direktur Aneka Energi Baru dan Terbarukan Kementerian ESDM Andriah Feby Misna mengatakan pemerintah telah memiliki Peraturan Presiden Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan untuk mengejar target transisi energi. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah dengan mulai melakukan pensiun dini terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

“Kami juga mencoba bisa melakukan retaiment PLTU secara bertahap. Dengan upaya retaiment, diharapkan pembakit EBT bisa lebih masuk,” ujar Feby, kemarin.

Sementara soal nuklir—yang disebut berperan penting dalam transisi energi—Feby mengatakan masih ada sejumlah hal yang harus ditangani dengan baik. “Kita dihadapkan dengan bagaimana keamanan nuklir, dan masalah teknis lainnya yang harus terjawab dengan baik,” kata Feby.

Baca juga: Pakar UGM Pesimistis PLTU Bakal Pensiun Dini, Ini Sebabnya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini. 

 








Awan Tumbuh Cepat Sebelum Banjir Bandang Melanda Cianjur, Ini yang Terjadi

4 jam lalu

Seseorang berdiri di dekat lokasi banjir di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat akibat hujan deras, Senin 10 Maret 2023. ANTARA/Ahmad Fikri
Awan Tumbuh Cepat Sebelum Banjir Bandang Melanda Cianjur, Ini yang Terjadi

Banjir bandang terjadi di Cianjur, Jawa Barat, pada Senin sore, 20 Maret 2023--di wilayah sama dengan yang terparah terdampak gempa tahun lalu.


Amerika dan Indonesia Bermitra di Bidang Energi Bersih dengan Nuklir Reaktor Modular Kecil

2 hari lalu

Amerika Serikat dan Indonesia pada Jumat, 17 Maret 2023, mengumumkan kemitraan strategis untuk membantu Indonesia mengembangkan program energi bersih nuklir. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Amerika di Jakarta
Amerika dan Indonesia Bermitra di Bidang Energi Bersih dengan Nuklir Reaktor Modular Kecil

Amerika akan membantu Indonesia mengembangkan program energi bersih nuklirnya.


Peneliti Astronomi: Awal Ramadan Nanti Seragam tapi Tidak untuk Idul Fitri

4 hari lalu

Santri saat memantau hilal menggunakan teleskop di Masjid Al-Musyari'in, Jakarta Barat, Jumat, 1 April 2022. Kemungkinan besar awal puasa Ramadan akan jatuh pada Ahad, 3 April 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Peneliti Astronomi: Awal Ramadan Nanti Seragam tapi Tidak untuk Idul Fitri

Peneliti astronomi sarankan pembentukan otoritas tunggal biar perbedaan awal Ramadan dan Idul Fitri tak berulang.


Berton-ton Uranium Hilang di Libya, PBB: Bahaya Nuklir Mengancam Manusia

5 hari lalu

Sejumlah tong berisikan garam heksafluorida uranium, yang merupakan bahan baku untuk reaktor nuklir, serupa dengan yang akan digunakan untuk IAEA Low Enrichhed Uranium (LEU) Bank, di Pabrik Metalurgi Ulba di kota industri timur laut Oskemen, Kazakhstan. 26 Mei 2017. REUTERS
Berton-ton Uranium Hilang di Libya, PBB: Bahaya Nuklir Mengancam Manusia

Berton-ton uranium yang merupakan bahan utama senjata nuklir, hilang dari situs di Libya. Membuat PBB gusar.


Hujan Jabodetabek Malam Ini Bermula dari Bogor, Begini Pergerakannya

6 hari lalu

Ilustrasi hujan (pixabay.com)
Hujan Jabodetabek Malam Ini Bermula dari Bogor, Begini Pergerakannya

Tumbuh potensi hujan badai di Jabodetabek menjelang tengah malam ini, Selasa 14 Maret 2023


Fenomena Awan Raksasa di Atas Gunung Merapi, Begini Penjelasannya

8 hari lalu

Fenomena awan timur Merapi. Foto : Instagram/dhimasgalihsadati779
Fenomena Awan Raksasa di Atas Gunung Merapi, Begini Penjelasannya

Sebuah foto viral di media sosial menunjukkan awan bak cendawan raksasa merekah di langit di timur Gunung Merapi pada Minggu, 12 Maret 2023.


Walhi Bersama Greenpeace dan Trend Asia Bersepeda Bareng Kampanye Krisis Iklim

9 hari lalu

Walhi, Solidaritas Perempuan, Greenpeace, dan Trend Asia menggelar acara bersepeda bersama di Car Free Day di sekitaran Monas-Menteng, Jakarta, Ahad, 12 Maret 2023. Foto: Farrel Fauzan
Walhi Bersama Greenpeace dan Trend Asia Bersepeda Bareng Kampanye Krisis Iklim

Aktivis Walhi menyebut kegiatan ini sekaligus sebagai peringatan kepada publik bahwa krisis iklim sangat mempengaruhi nasib perempuan.


Jepang Peringati 12 Tahun Tragedi Gempa Dahsyat dan Tsunami 2011

9 hari lalu

Foto kombinasi menunjukkan gelombang tsunami menelan rumah-rumah di Natori, Prefektur Miyagi, timur laut Jepang, 11 Maret 2011, dan foto area yang sama dengan pemecah gelombang yang digambarkan pada 14 Februari 2021, menjelang peringatan 10 tahun bencana gempa bumi dan tsunami. Mandatory credit Kyodo/via REUTERS
Jepang Peringati 12 Tahun Tragedi Gempa Dahsyat dan Tsunami 2011

Masyarakat Jepang mengheningkan cipta selama satu menit pada Sabtu 11 Maret 2023 untuk mengenang para korban gempa bumi dan tsunami 2011.


Australia Jamin Pembelian Kapal Selam Nuklir untuk Jaga Perdamaian

12 hari lalu

Kapal  selam Dmitry Donskoy akan digantikan oleh kapal selam terbesar di dunia, kapal selam nuklir Belgorod kelas Oscar II, yang ditugaskan pada Juli 2022 yang berukuran 184 meter. Foto : Wikipedia
Australia Jamin Pembelian Kapal Selam Nuklir untuk Jaga Perdamaian

Australia menyatakan kapal selam nuklir milik negaranya akan memastikan perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik, Asia Tenggara, dan Samudra Hindia.


Keamanan Nuklir Ukraina Memburuk, China Bantu Rp3,2 Miliar

12 hari lalu

Rekaman kamera pengintai menunjukkan pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia setelah penembakan, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Enerhodar, Zaporizhia Oblast, Ukraina, 4 Maret 2022, dalam tangkapan layar ini dari video yang diperoleh dari media sosial. PLTN Zaporizhzhya melalui YouTube melalui REUTERS
Keamanan Nuklir Ukraina Memburuk, China Bantu Rp3,2 Miliar

Pernyataan China muncul setelah pembicaraan diplomatik antara Ukraina dan Rusia mengenai PLTN Zaporizhzhia mengalami kebuntuan