Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. atau Telkom telah rampung menyelesaikan uji coba infrastruktur telekomunikasi menjelang puncak pelaksanaan G20. Konferensi Tingkat Tinggi G20 akan berlangsung pada 15-16 November mendatang di Nusa Dua, Bali.
"Telkom berkomitmen turut menyukseskan penyelenggaraan melalui penyediaan infrastruktur dan layanan berkualitas prima selama kegiatan berlangsung demi mencapai tiga target sukses, yakni sukses kapasitas, sukses kualitas, dan sukses customer experience,” kata Direktur Network & IT Solution Telkom Herlan Wijanarko dalam keterangannya, Jumat, 21 Oktober 2022.
Telkom menyediakan infrastruktur backbone domestik dengan ekspansi hingga 100 Tbps, infrastruktur internasional melalui Manado Gateway dan Batam Gateway dengan total trafik hingga 8,961 Tbps, 2.070 access Wifi, 64.931 ODP IndiHome, 7.570 BTS Telkomsel, sistem keamanan siber, hingga power system STO.Khusus untuk lima venue utama KTT G20, TelkomGroup menyiapkan Internet dengan kapasitas 6.750 Gbps, Wi-Fi 772 AP, Telkomsel 10 BTS, dan Metro 500 Mbps.
Baca juga: Telkom Bukukan Pendapatan Rp72 Triliun di Semester I-2022, Tumbuh 3,6 Persen
Adapun rangkaian pengujian jaringan telekomunikasi dilakukan demi memastikan keseluruhan sistem infrastruktur utama maupun backup dapat beroperasi dengan kualitas prima saat situasi normal atau terjadi gangguan (failure). Perusahaan juga melakukan stress test terhadap reliabilitas, stabilitas, dan security system saat digunakan dalam operasi.
Adapun layanan yang diuji antara lain Wi-Fi, Astinet, SIP Trunk, Telkomsel, Metro-E, UHOS/TV Kabel Hotel. Uji coba layanan sudah dilakukan sejak minggu kedua Agustus 2022 terhadap 128 infrastruktur node khusus pendukung event G20 dari total 135 node dengan tingkat pencapaian hingga 95 persen.
Sementara Pada 19 Oktober lalu, rehearsal test dilakukan pada tujuh node terakhir yang mencakup tiga lokasi utama penyelenggaraan acara puncak G20. Tiga lokasi itu adalah Apurva Kempinski, Media Center Bali International Convention Center, dan Bali Nusa Dua Convention Center, serta dua Sentral Telepon Otomat di Kaliasem dan Nusa Dua. Pengujian dilakukan dari aspek diversity, failover, dan stabilitas layanan.
Adapun Telkom menyiapkan sepuluh posko pengamanan yang beroperasi 24x7 baik di lingkup nasional, regional, wilayah hingga di area sekitar venue acara G20. Sebanyak 1.997 personel pun diterjunkan untuk memonitor layanan jaringan telekomunikasi selama acara berlangsung.
ANTARA
Baca juga: Infrastruktur Digital G20 di Bali Hampir Selesai, Telkom Jamin Keamanan Siber
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
