Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Pangan Sedunia 2022, Serikat Petani Ingatkan Angka Kelaparan Makin Tinggi

Serikat Petani Indonesia (SPI) saat menggelar demo di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa 27 September 2022. Dalam aksinya massa buruh menolak benih GMO dan revisi Permentan No.67 Tahun 2016 Tentang Kelembagaan Petani. TEMPO/Subekti.
Serikat Petani Indonesia (SPI) saat menggelar demo di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa 27 September 2022. Dalam aksinya massa buruh menolak benih GMO dan revisi Permentan No.67 Tahun 2016 Tentang Kelembagaan Petani. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serikat Petani Indonesia (SPI) mengatakan peringatan hari pangan sedunia pada tahun ini dibayang-bayangi oleh ancaman krisis pangan. Kekhawatiran krisis pangan itu bersumber dari catatan badan pangan dunia (FAO) terkait kenaikan harga pangan global. 

Ketua Umum SPI, Henry Saragih menyebutkan pada Maret 2022 lalu, indeks pangan FAO (FFPI) mencatat kenaikan tertinggi sepanjang sejarah yakni di level 159,7. "Walau saat ini situasi berangsur-angsur menurun hingga bulan September, secara umum indeks harga pangan Januari hingga Oktober lebih tinggi dari indeks harga dua tahun sebelumnya," tutur Henry melalui keterangan tertulis pada Ahad, 16 Oktober 2022. 

Krisis pangan juga berkaitan dengan jumlah orang kelaparan berdasarkan Global Report on Food Crisis (GRFC) dan The State of Food Security and Nutrition in the World (Sofi). Secara global, GRFC 2022 mencatat tingkat kelaparan tetap mengkhawatirkan seperti pada 2021. Saat itu, sekitar 193 juta orang mengalami rawan pangan tingkat tinggi hingga membutuhkan bantuan mendesak di 53 negara. 

Baca: Hari Pangan Sedunia, SPI Soroti Kemiskinan Petani di Pedesaan

Sementara laporan Sofi 2022 mencatat angka kelaparan penduduk dunia mencapai 828 juta orang pada 2021. Angka tersebut meningkat 46 juta orang dibandingkan pada 2020, yaitu 782 juta orang. Jumlahnya juga naik sebanyak 150 juta orang jika dibandingkan sebelum pandemi Covid-19. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga memprediksi jumlah angka kelaparan pada tahun 2030 mendatang mencapai lebih dari 670 juta orang.

Selain pandemi Covid-19, menurut Henry, tingginya jumlah angka kelaparan disebabkan oleh perubahan Iklim ekstrim, konflik sosial dan perang, penurunan dan pelambatan ekonomi, serta harga pangan sehat yang tidak dijangkau. 

"Masih dari laporan SOFI tersebut, tidak kurang dari 2,3 milyar penduduk di dunia mendapatkan masalah dalam menjangkau atau mengakses pangan yang sehat pada 2021," kata Henry 

Presiden Joko Widodo atau Jokowi beberapa kali memperingatkan ancaman krisis pangan. Menurut Henry ancaman krisis pangan bisa terjadi dan tak bisa diselesaikan apabila kebijakan yang ditempuh justru memperkuat penyebab krisis pangan yang terjadi saat ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia berujar krisis pangan yang terjadi sekarang adalah krisis yang tak terselesaikan dari 2008 dan masa-masa sebelumnya. Hal itu tercermin pada nilai tukar petani (NTP) yang dijadikan patokan kesejahteraan petani dan daya beli.Menurutnya, NTP pada 2022 belum memuaskan, fluktuatif, dan cenderung menurun.  

Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), selama September 2022 terjadi kenaikan biaya yang dikeluarkan oleh petani di seluruh subsektor NTP. Oleh karena itu, kata dia, tentu para petani di Indonesia akan semakin terbebani apabila tak ada perbaikan kebijakan.

"Karena sebelum kenaikan harga BBM, biaya produksi yang dikeluarkan pertanian konvensional trennya sudah meningkat " ujarnya. 

Faktor-faktor tersebut kemudian akan berpengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat. Laporan Sofi 2021 menunjukkan sekitar 1,9 juta penduduk Indonesia menghadapi masalah pangan. Dampak pandemi juga sempet mengakibatkan kenaikan angka kemiskinan pada tahun 2020 dan perlahan-lahan menurun hingga Maret 2022. 

RIANI SANUSI PUTRI

Baca: Hari Pangan Sedunia, SPI Soroti Kemiskinan Petani di Pedesaan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Hari Keamanan Pangan Dunia 2023, FAO: Perlunya Standardisasi Pangan

2 hari lalu

Kelompok perempuan mempersiapkan ikan untuk membuat kerupuk ikan di Banyuwangi Jawa Timur  FAO/Mia Priludina (SSF)
Hari Keamanan Pangan Dunia 2023, FAO: Perlunya Standardisasi Pangan

Setiap 7 Juni, diperingati sebagai Hari Keamanan Pangan Dunia 2023. FAO soroti peningkatan kesadaran tentang keamanan pangan bagi masyarakat.


Vietnam Akan Pangkas Ekspor Beras, RI Mesti Siap-siap Genjot Produksi

5 hari lalu

Buruh pelabuhan menurunkan beras impor asal Vietnam dari kapal kargo di Pelabuhan Malahayati, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Kamis, 5 Januari 2023. Sebanyak 500.000 ribu ton beras asal Vietnam didatangkan secara bertahap sampai Februari 2023. ANTARA/Ampelsa
Vietnam Akan Pangkas Ekspor Beras, RI Mesti Siap-siap Genjot Produksi

Indonesia mesti menggenjot produksi agar hasil pertanian domestik cukup untuk memenuhi konsumsi beras.


Harga Telur Rp 32 Ribu, Ikappi Sebut Harga Tertinggi Paling Lama dalam Sejarah

7 hari lalu

Pekerja menyortir telur di peternakan ayam petelur Desa Muntung, Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah, Rabu, 17 Mei 2023. Menurut Badan Pangan Nasional, naiknya harga telur ini agar peternak dapat melanjutkan produksi dan meningkatkan produktivitasnya. ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Harga Telur Rp 32 Ribu, Ikappi Sebut Harga Tertinggi Paling Lama dalam Sejarah

Harga telur disebut per hari ini disebut mencapai Rp 32 ribu per kilogram. Ketua Umum DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia atau Ikappi Abdullah Mansuri buka suara atas hal ini.


Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

7 hari lalu

Ilustrasi susu. Foto: Pixabay.com/pezibear
Hari Susu Sedunia, Bagaimana Asal-usulnya Diperingati Tiap 1 Juni?

Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) memulai Hari Susu Sedunia pada 2001


Bulog Surakarta Serap Beras Lokal hingga Akhir Mei 2023 23 Ribu Ton

8 hari lalu

Aktivitas pembongkaran beras impor dari Thailand di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. Pemerintah telah mengalokasikan kuota impor beras sebanyak 2 juta ton sepanjang 2023 kepada Perum Bulog, sebanyak 500.000 ton di antaranya direalisasikan hingga Mei 2023. TEMPO/Tony Hartawan
Bulog Surakarta Serap Beras Lokal hingga Akhir Mei 2023 23 Ribu Ton

Perum Bulog Kantor Cabang Surakarta hingga akhir Mei 2023 ini tercatat telah menyerap gabah atau beras dari para petani lokal.


Harga Bawang Putih Melesat, Satgas Pangan Singgung Penyimpangan BBM Subsidi

13 hari lalu

Satgas Pangan Polri melakukan pengecekan ke sejumlah pasar tradisional di Jakarta, Tangerang dan Bekasi, pada Jumat, 28 April 2023. (Humas Mabes Polri)
Harga Bawang Putih Melesat, Satgas Pangan Singgung Penyimpangan BBM Subsidi

Harga bawang putih mengalami kenaikan hingga Rp 36.170 per kilogram. Satgas Pangan Polri mengungkap penyebab naiknya harga komoditas tersebut.


Mendag: Ancaman El Nino Bisa Mengakibatkan Kenaikan Harga Pangan

20 hari lalu

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan. (ANTARA/HO-Humas Kementerian Perdagangan/aa/FR)
Mendag: Ancaman El Nino Bisa Mengakibatkan Kenaikan Harga Pangan

Mendag meminta semua pihak menyiapkan langkah antisipasi terhadap kenaikan harga pangan sebagai dampak El Nino.


FAO Laporkan Harga Pangan Dunia Naik

30 hari lalu

Ilustrasi Orang-orangan sawah. AFP PHOTO/ADEK BERRY
FAO Laporkan Harga Pangan Dunia Naik

FAO pada Jumat, 5 Mei 2023, melaporkan harga pangan dunia pada April 2023 mengalami kenaikan untuk pertama kalinya dalam setahun.


Kekurangan Dana,WFP Tangguhkan Bantuan untuk Warga Palestina

31 hari lalu

Warga Palestina menghadiri pertemuan di luar kantor PBB untuk memprotes keputusan Program Pangan Dunia untuk menangguhkan bantuan sekitar 200.000 orang di Jalur Gaza dan Tepi Barat, di Kota Gaza, 7 Mei 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Kekurangan Dana,WFP Tangguhkan Bantuan untuk Warga Palestina

WFP akan menangguhkan bantuan pangan kepada lebih dari 200.000 warga Palestina mulai bulan depan


Inflasi Lebaran 2023 Lebih Rendah dari Tahun Lalu, Bapanas Sebutkan Penyebabnya

36 hari lalu

Pedagang beraktivitas di Pasar Tebet Timur, Jakarta, Senin, 28 Maret 2022. Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (DPP IKAPPI) meminta pemerintah mewaspadai kenaikan harga komoditas bahan pokok menjelang Ramadan 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Inflasi Lebaran 2023 Lebih Rendah dari Tahun Lalu, Bapanas Sebutkan Penyebabnya

Bapanas membeberkan penyebab inflasi pada Ramadan dan Lebaran 2023 lebih rendah dibandingkan tahun lalu.