TEMPO.CO, Jakarta -Dunia bisnis dikejutkan dengan munculnya informasi meninggalnya Wakil Direktur Utama PT Multipolar Tbk. (MLPL) Rudy Ramawy pada Kamis malam, 22 September 2022.
Vice President Of Business Development di PT Multipolar Tbk Stefan Ko menyebut kepergian Rudy mendadak. Belum ada informasi resmi penyebab wafatnya pria yang telah merayakan ulang tahun ke-50 pada 31 Desember 2021 lalu.
Rudy merupakan pemimpin perusahaan yang memiliki karir panjang di berbagai macam jenis perusahaan. Dia mengawali karirinya sebagai brand marketing di perusahaan Procter & Gamble (P&G) selama 3 tahun, yaitu 1994-1997.
Dari situ, karirnya langsung melejit sebagai direktur pemasaran dan penjualan untuk Sony Music Entertainment selama 2 tahun, 1997-1999. Bahkan, pada 2003-2005 dia menjadi presiden direktur di Sony Music, setelah terlebih dahulu berkarir sebagai managing director di Warner Music Group pada 1999-2002.
Setelah lama berkecimpung di dunia industri musik, Rudy direkrut sebagai chief marketing officer di PT Axis Telekom Indonesia selama periode 2005-2008. Lalu sebagai direktur di RCTI pada 2008-2011.
Namanya semakin melambung tinggi setelah dipercaya oleh Google Indonesia sebagai country director pada 2012-2015. Dia memimpin operasional Google bahkan menjadi yang pertama memperkenalkan YouTube Indonesia dan Google Maps Street View di Tanah Air.
Setelah itu, dia mendirikan Venturra Capital dan berperan sebagai managing partner sejak 2015. Dia pun melebarkan sayapnya sebagai komisaris di berbagai perusahaan teknologi, seperti Ruangguru, Sociolla, dan OVO.
Dia turut ditunjuk sebagai komisaris PT Matahari Department Store Tbk pada 2018 hingga 2020. Lalu menjabat sebagai komisrasi PT Matahari Putra Prima Tbk hingga saat ini sembari menjabat sebagai wakil presiden direktur PT Multipolar Tbk sejak 2019.
Rudy merupakan warga negara Indonesia yang menempuh pendidikan sarjana di University of California, Amerika Serikat, sebagai lulusan teknik kimia.
Baca Juga: Wakil Direktur Utama Multipolar Rudy Ramawy Meninggal
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.