TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Sosial (Kemensos) telah menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) sebagai kompensasi kenaikan harga BBM atau BLT BBM sebesar Rp 600.000. Bansos ini akan dikucurkan selama 4 bulan pada periode September hingga Desember 2022.
Adapun target BLT BBM tersebut ditujukan kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Bansos tersebut disalurkan sebanyak dua kali yaitu Rp 300.000 pada bulan September ini dan Rp 300.000 di bulan Desember mendatang.
Untuk memastikan sebagai penerima BLT BBM, masyarakat perlu mengecek terlebih dahulu di situs cekbansos.kemensos.go.id. Tak hanya melalui situs, masyarakat juga bisa menggunakan aplikasi Cek Bansos di ponsel untuk mengecek status penerima bantuan tersebut.
Ada juga fitur usul-sanggah di aplikasi tersebut yang bisa digunakan untuk mengusulkan diri sebagai penerima BLT BBM. Begitu juga jika ada sanggahan bila menemukan ada masyarakat yang tidak berhak mendapatkan bansos.
Lima langkah mengecek penerima BLT BBM:
1. Buka situs resmi https://cekbansos.kemensos.go.id/
2. Masukkan data diri dan alamat sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP)
3. Masukkan nama sesuai KTP dan ketik 8 huruf kode chapta
4. Kemudian, klik ‘Cari Data’
5. Hasil akan muncul secara otomatis. Jika Anda termasuk penerima manfaat, identitas Anda akan muncul dalam data yang ditampilkan
Nantinya, BLT BBM akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Bila telah terdaftar, masyarakat bisa langsung mendatangi kantor pos dengan membawa persyaratan yang dibutuhkan.
Selanjutnya: Enam tahap mencairkan BLT BBM di kantor pos.