TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan Setiaputra menjawab kritik Menteri Agama soal jadwal kepulangan jemaah haji. Irfan menyebut ada kesalahpahaman soal pengaturan jadwal tersebut.
"Ada salah pengertian," ujar Irfan saat dihubungi pada Senin, 18 Juli 2022.
Irfan memastikan saat ini jadwal kepulangan haji telah sesuai dengan yang direncanakan sebelumnya. "Aman kok," katanya.
Adapun Kementerian Agama disebut mengeluhkan langkah Garuda mengubah-ubah jadwal penerbangan kepulangan jemaah haji. Maskapai BUMN itu kabarnya mengirimkan belasan surat soal perubahan penerbangan pemulangan jemaah sehingga perlu dievaluasi.
Maskapai nasional Garuda Indonesia pada hari Jumat (15/07) mulai melaksanakan Fase II Penerbangan Haji 1443/2022 yang mengantarkan jemaah Indonesia kembali ke Tanah Air. Pada tahap awal gelombang pertama fase kepulangan tersebut, Garuda Indonesia menerbangkan sedikitnya 1.500 jemaah yang terbagi dalam 4 (empat) kloter jemaah haji asal Solo, Padang, dan Jakarta.
Adapun Garuda Indonesia telah melayani penerbangan kepulangan jemaah haji untuk gelombang pertama sebanyak 1.500 orang. Jemaah itu terbagi dalam empat kloter dengan tujuan penerbangan Solo, Padang, dan Jakarta.
Kloter pertama untuk penerbangan ke Solo, Garuda mengangkut sebanyak 360 orang pada 16 Juli lalu ke Tanah Air. Penerbangan dari Tanah Suci yang dioperasikan dengan pesawat Airbus A330-900neo (GA6201) tersebut mendarat di Solo dengan selamat pada pukul 22.25 WIB pada hari tersebut.
Selain itu, Garuda mengangkut 393 jemaah asal Padang. Pesawat Boeing 777-300ER (GA3401) Garuda berangkat pada 16 Juli pukul 07.10 waktu Tanah Suci dan mendarat di Padang pada pukul 20.40 WIB.
Di hari yang sama, pesawat Boeing 777-300ER (GA7401) yang mengangkut 389 jemaah haji asal Jakarta bertolak dari Jeddah pada pukul 09.55 waktu setempat dan berhasil mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Penerbangan GA6202 juga mengangkut 358 jemaah kloter selanjutnya asal Solo dari Jedah.
Fase II penerbangan Haji 1443 Hijriah berlangsung hingga 13 Agustus 2022 mendatang. Gelombang I akan dilaksanakan pada 15-29 Juli 2022. Seluruh angkutan jemaah haji Garuda Indonesia bertolak dari Jeddah. Sedangkan Gelombang II berlangsung 30 Juli-13 Agustus 2022. Seluruh jemaah diberangkatkan dari Madinah.
