Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Minyak Mentah Diprediksi Naik jadi USD 190, Bagaimana Harga BBM di Dalam Negeri?

image-gnews
Petugas melakukan pengisian bahan bakar di KiosK Pertamax Rest Area KM 252 Brexit, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (30/5/2018). Pertamina menyiagakan 60 titik Kios BBM Kemasan atau KiosK Pertamax suntuk pemudik di Lebaran 2018 ini. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Petugas melakukan pengisian bahan bakar di KiosK Pertamax Rest Area KM 252 Brexit, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (30/5/2018). Pertamina menyiagakan 60 titik Kios BBM Kemasan atau KiosK Pertamax suntuk pemudik di Lebaran 2018 ini. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - JP Morgan menyatakan saat ini pasar terjebak antara kekhawatiran atas potensi penghentian pasokan minyak dari Rusia dan kemungkinan terjadinya resesi. Dalam analisisnya, pasar akan mengantisipasi pengurangan balasan sebesar 3 juta barel (bbl) per hari dalam ekspor minyak Rusia jika benar direalisasikan dan bakal memicu kenaikan harga minyak.

"Akan mendorong harga minyak mentah Brent menjadi sekitar US$ 190 per barel," kata bank tersebut dalam sebuah catatan, Senin, 11 Juli 2022.

Sedangkan bila terjadi resesi ringan, menurut JP Morgan, akan muncul dampak pertumbuhan permintaan yang jauh lebih rendah dan membuat harga minyak mentah Brent rata-rata turun menjadi US$ 90 per barel. Sementara dalam skenario penurunan pertumbuhan yang lebih parah, harga minyak mentah bakal turun menjadi di kisaran US$ 78 per barel.

Pasar juga mempertanyakan berapa lama minyak mentah akan mengalir dari Kazakhstan melalui Konsorsium Pipa Kaspia (Caspian Pipeline Consortium-CPC). Pasokan diperkirakan terus berlanjut sejauh ini di jalur pipa itu, yang membawa sekitar 1 persen minyak global, dengan pengadilan Rusia membatalkan keputusan sebelumnya yang menangguhkan operasi di sana.

Sementara itu, Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengatakan bahwa kesepakatan sudah dekat dengan Moskow untuk membeli minyak diesel yang jauh lebih murah dari Rusia.

Adapun harga minyak sedikit beragam pada akhir perdagangan Senin, 11 Juli 2022 waktu setempat. Pasalnya, selain menilai risiko dari sisi penawaran dan permintaan, pasar menyeimbangkan penurunan permintaan akibat Covid-19 di Cina terhadap kekhawatiran yang sedang berlangsung atas ketatnya pasokan.

Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September, misalnya, naik tipis 8 sen atau 0,1 persen, menjadi US$ 107,10 per barel. Sedangkan harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS turun 70 sen atau 0,7 persen, menjadi US$ 104,09 per barel.

Bervariasinya harga komoditas ini seiring dengan perkiraan bank sentral Amerika Serikat atau The Fed yang akan terus menaikkan suku bunga. Selain itu, open interest di bursa berjangka New York Mercantile Exchange (NYMEX) turun pada 7 Juli ke level terendah sejak Oktober 2015 karena investor mengurangi aset-aset berisiko.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

13 menit lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

3 jam lalu

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.


Dolar AS Semakin Menguat, Nilai Tukar Rupiah Capai Rp 16.301

9 jam lalu

Ilustrasi rupiah. Pexels/Ahsanjaya
Dolar AS Semakin Menguat, Nilai Tukar Rupiah Capai Rp 16.301

Nilai tukar dolar Singapura terhadap rupiah malah cenderung lebih turun yakni Rp 11.854


Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

1 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.


Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

1 hari lalu

Ilustrasi Harga Minyak Mentah. REUTERS/Dado Ruvic
Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.


Analis Sebut Harga Minyak Dunia Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar AS

4 hari lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Shannon Stapleton
Analis Sebut Harga Minyak Dunia Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar AS

Analis menyebut harga minyak alami kenaikan akibat konflik Iran-Israel.


Iran Serang Israel, Harga Emas dan Minyak Dunia Masih Standar

4 hari lalu

Ilustrasi Emas Batangan. TEMPO/Tony Hartawan
Iran Serang Israel, Harga Emas dan Minyak Dunia Masih Standar

Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan harga emas dan minyak dunia saat ini masih standar.


Pertalite Akan Segera Dihapus? Berikut Kandungan Pertamax 92

20 hari lalu

Ilustrasi Pertalite. Dok.TEMPO/Aris Novia Hidayat
Pertalite Akan Segera Dihapus? Berikut Kandungan Pertamax 92

Rencana penghapusan Pertalite telah disampaikan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.


Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

27 hari lalu

Kilang minyak  Omsk, Rusia, 1 Desember  2020. REUTERS/Alexey Malgavko
Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

Pejabat Ukraina menyebut serangan terhadap fasilitas energi Rusia sejalan dengan praktik terbaik NATO.


FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

28 hari lalu

Petugas memadamkan api yang membakar depot minyak di kota Shakhtarsk (Shakhtyorsk) dekat Donetsk, Ukraina yang dikuasai Rusia, 27 Oktober 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

Amerika Serikat mendesak Ukraina untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Rusia.