Namun skor kredit buruk tersebut masih bisa diperbaiki. Simak sejumlah tips IdScore untuk memperbaiki skor kredit yang buruk berikut ini.
1. Perhatikan Jatuh Tempo Tagihan
Dalam mengajukan kredit, ada waktu tertentu di mana cicilan harus dibayar sebelum jatuh tempo. Hal tersebut guna menghindari penilaian kredit yang buruk.
“Tagihan yang dibayar tepat waktu tidak hanya membantu pihak bank, melainkan juga debitur. Riwayat kredit yang baik berpengaruh pada skor kredit. Ini memudahkan debitur jika ingin mengajukan kredit di kemudian hari,” kata Abimanyu.
2. Lunasi Tagihan yang Menunggak
Anda bisa membuat daftar tunggakan berdasarkan waktu jatuh tempo. Bisa dimulai dengan melunasi tunggakan terlama.
Cara lain adalah membuat list berdasarkan nominal. Untuk nominal kecil bisa dilunasi dengan segera dan nominal besar sesuai dengan kemampuan finansial. Upayakan untuk tidak mengajukan kredit baru jika masih terdapat tunggakan.
3. Memeriksa Credit Report
Credit report merupakan laporan kredit debitur selama menjalani aktivitas kredit yang berisikan informasi lengkap terkait identitas debitur seperti profil kredit, kredit historis, hingga skor kredit. Credit report ini dapat diperoleh dengan mendatangi kantor OJK atau LPIP lainnya.
Cara yang lebih mudah dalam memperoleh credit report adalah mengajukan secara online lewat website myidscore.id. Cukup mengisi informasi data diri seperti KTP, kartu keluarga dan nomor kartu kredit, Anda bisa mendapatkan data dalam waktu kurang dari 10 menit.
Data credit scoring dari IdScore akan memperlihatkan laporan historis kredit Anda yang dapat menjadi gambaran profil risiko dan reputasi keuangan Anda, dan juga prediksi kemungkinan Anda gagal bayar jika diberikan kredit.
Baca: BUMN Salurkan CSR Lewat ACT, Stafsus Erick Thohir: Tak Ada Arahan dari Kementerian
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.