Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Minyak Mentah Rebound ke USD 104,65 Dipicu Sentimen Ketatnya Pasokan

image-gnews
Kilang minyak Arab Saudi. Sumber: EPA/dailymail.co.uk
Kilang minyak Arab Saudi. Sumber: EPA/dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Harga minyak pada penutupan perdagangan Kamis atau Jumat pagi WIB melonjak setelah jeblok parah pada dua sesi sebelumnya. Penguatan harga komoditas itu di antaranya karena investor kembali berfokus mengamati pasokan yang ketat, meskipun ada juga kekhawatiran soal potensi resesi global.

Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman September tercatat naik US$ 3,96 atau 3,9 persen menjadi US$ 104,65 per barel. Sedangkan harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS melejit US$ 4,2 atau 4,3 persen menjadi US$ 102,73 per barel.

Adapun perdagangan minyak mentah terpantau sangat fluktuatif. Pada terendah sesi, harga minyak jatuh sekitar US$ 2 per barel.

Sementara itu, indeks-indeks utama Wall Street dibuka lebih tinggi mengkompensasi kerugian pekan lalu. Pada minggu lalu harga minyak mentah jeblok dipicu kekhawatiran resesi dan akibat langkah bank sentral yang agresif menaikkan suku bunga untuk melawan inflasi.

Analis pasar senior di OANDA Jeffrey Halley memperkirakan harga minyak mentah masih berpeluang menguat dalam waktu dekat. "Dengan turunnya pasokan minyak Rusia seiring berjalannya tahun dan dengan sisa OPEC yang putus asa tidak berinvestasi dalam mempertahankan kapasitas produksi, saya khawatir hari-hari minyak US$ 100 akan bersama kita untuk beberapa waktu," katanya.

Sedangkan di sisi pasokan, para pedagang bersiap untuk gangguan pasokan minyak di Caspian Pipeline Consortium (CPC), yang telah diberitahu oleh pengadilan Rusia untuk menangguhkan aktivitas selama 30 hari. Ekspor melalui CPC, yang menangani sekitar satu persen pasokan minyak global, masih terjadi hingga Rabu pagi, 6 Juli 2022.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Minyak Dunia Anjlok Buntut Naiknya Stok di Amerika

34 hari lalu

Manfaat minyak bumi sangatlah banyak. Diantaranya yakni sebagai bahan bakar hingga pembangkit listrik. Berikut ini manfaat lainnya yang perlu dikatahui. Foto: Canva
Harga Minyak Dunia Anjlok Buntut Naiknya Stok di Amerika

Harga minyak dunia anjlok di awal perdagangan Asia pada Rabu, 7 Agustus 2024.


Terpopuler Bisnis: ASN yang Belum Nikah Diminta Berbagi Tempat Tinggal di IKN, Modus Oknum TNI dan Pegawai Bank Diduga Bobol BRI Rp55 Miliar

37 hari lalu

Pekerja memeriksa kamar mandi di unit Rusun ASN di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur, Selasa, 30 Juli 2024. Rumah susun ASN tersebut nantinya akan menjadi hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Terpopuler Bisnis: ASN yang Belum Nikah Diminta Berbagi Tempat Tinggal di IKN, Modus Oknum TNI dan Pegawai Bank Diduga Bobol BRI Rp55 Miliar

Azwar Anas menyampaikan progres terbaru mengenai kesiapan pemindahan aparatur sipil negara atau ASN ke Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.


Terkini Bisnis: Deflasi 3 Bulan Beruntun dan Risiko Resesi, Cara Membuat QRIS

37 hari lalu

Pedagang menuang beras eceran yang dijual di salah satu kios di Pasar Rumput, Jakarta, Senin 3 Juni 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei 2024 mencapai 2,84 persen secara tahunan (yoy) dan deflasi sebesar 0,03 persen secara bulanan (mtm) dengan komoditas penyumbang utama inflasi bulan lalu adalah harga beras. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini Bisnis: Deflasi 3 Bulan Beruntun dan Risiko Resesi, Cara Membuat QRIS

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Sabtu sore, 3 Agustus 2024 antara lain tentang deflasi RI 3 bulan beruntun dan risiko resesi.


RI Alami Deflasi 3 Bulan Beruntun, Ekonom Indef Ingatkan Risiko Resesi

38 hari lalu

Pedagang melayani pembeli di salah satu kios di Pasar Rumput, Jakarta, Senin 3 Juni 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei 2024 mencapai 2,84 persen secara tahunan (yoy) dan deflasi sebesar 0,03 persen secara bulanan (mtm) dengan komoditas penyumbang utama inflasi bulan lalu adalah harga beras. TEMPO/Tony Hartawan
RI Alami Deflasi 3 Bulan Beruntun, Ekonom Indef Ingatkan Risiko Resesi

Indonesia telah mengalami deflasi tiga bulan berturut-turut yang menunjukkan terjadinya pelemahan daya beli konsumen.


Pembunuhan Pempimpin Hamas: Harga Minyak Naik, Tetap Tertekan Melemahnya Permintaan Cina?

40 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Pembunuhan Pempimpin Hamas: Harga Minyak Naik, Tetap Tertekan Melemahnya Permintaan Cina?

Harga minyak naik $1 per barel dari level terendah dalam 7 minggu setelah tewasnya pemimpin Hamas, namun dibayangi lemahnya permintaan Cina.


YLKI Sebut Kenaikan HET MinyaKita Tak Masuk Akal: CPO Kita Melimpah Ruah

51 hari lalu

Pedagang pasar tengah melayani pembeli minyak goreng merek Minyakita di pasar Palmeriam, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. Kemendag memastikan Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng rakyat atau Minyakita akan naik menjadi Rp 15.700 per liter. TEMPO/Tony Hartawan
YLKI Sebut Kenaikan HET MinyaKita Tak Masuk Akal: CPO Kita Melimpah Ruah

YLKI menilai kenaikan harga eceran tertinggi (HET) MinyaKita tak masuk akal.


Harga Minyak Dunia Turun seiring Perlambatan Ekonomi Cina

56 hari lalu

Ilustrasi tambang minyak. Harga minyak dunia menurun tipis karena dampak pelambatan ekonomi Cina. [www.gdi.com.qa]
Harga Minyak Dunia Turun seiring Perlambatan Ekonomi Cina

Harga minyak dunia turun pada Selasa, 16 Juli 2024. Dipengaruhi perlambatan ekonomi Cina.


Ekonom Sebut Pelemahan Rupiah Picu Kenaikan Nilai Impor Minyak Mentah per Juni 2024

56 hari lalu

Ilustrasi Minyak Mentah. REUTERS/Todd Korol
Ekonom Sebut Pelemahan Rupiah Picu Kenaikan Nilai Impor Minyak Mentah per Juni 2024

Ekonom menyebut kenaikan signifikan nilai impor minyak dipicu oleh nilai tukar rupiah yang mengalami pelemahan dalam dua bulan terakhir.


Anggaran Kompensasi Subsidi BBM Tahun Ini Diprediksi Naik, Ini Tanggapan Pertamina

10 Juli 2024

Aktivitas pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik PT Pertamina di jalan MT Haryono, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2024. Di sisi lain, peningkatan itu berdampak pada membengkaknya belanja negara sekitar Rp 10 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Anggaran Kompensasi Subsidi BBM Tahun Ini Diprediksi Naik, Ini Tanggapan Pertamina

Pada semester awal, anggaran subsidi BBM telah digelontorkan sebesar Rp8,7 triliun dan LPG 3 kilogram Rp34,2 triliun.


Pertamina Monitor Pergerakan Harga Minyak Dunia dan Kurs Rupiah, BBM Nonsubsidi Naik?

30 Juni 2024

Direktur Pengolahan Pertamina, Chrisna Damayanto (kanan) didampingi Direktur Marketing and Trading Pertamina, Hanung Budya (kiri) membantu mengisikan BBM non subsidi pada peresmian SPBU Pertamina Khusus Pertamax di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (27/4). ANTARA/Reno Esnir
Pertamina Monitor Pergerakan Harga Minyak Dunia dan Kurs Rupiah, BBM Nonsubsidi Naik?

PT Pertamina Patra Niaga belum mengumumkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi untuk periode Juli.