TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung stagnan di sesi kedua perdagangan hari ini, Kamis, 7 Juli 2022. Indeks menutup sesi di level 6.652,5 atau naik tipis 0,09 persen dari perdagangan Rabu di level 6.646,4.
“Sebanyak 307 saham menutup sesi perdagangan hari ini di zona hijau, sementara 200 saham melemah, dan 197 saham stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 9,4 triliun,” tutur tim riset Samuel Sekuritas Indonesia, Kamis.
Saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham pendorong terkuat IHSG di sesi perdagangan hari ini (top leading mover). GOTO menyumbang 14,87 poin, disusul ARTO 8,92 poin dan UNVR 7,52 poin.
Sementara itu, saham dengan market cap terbesar di Bursa Efek Indonesia, Bank BCA (BBCA) yang kemarin menjadi top leading mover, hari ini justru menjadi saham pemberat terbesar IHSG atau top lagging mover. BBCA mengurangi 21,89 poin, disusul BYAN 9,34 poin dan AMRT 4,84 poin.
Indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi perdagangan hari ini dengan penguatan tertinggi 1,92 persen. Menyusul indeks sektor transportasi (IDXTRANS) yang menguat 1,79 persen dan indeks sektor properti (IDXPROPERT) 1,11 persen.
Sebaliknya, indeks sektor industri (IDXINDUST) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini dengan penurunan 0,19 persen. Indeks sektor energi (IDXENERGY) juga melemah 0,15 persen dan indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) turun 0,1 persen.
Berikut lima besar top gainer hari ini.
-DFAM (+34,4 persen ke Rp 242 per saham)
-JAWA (+26,3 persen ke Rp 144 per saham)
-BKDP (+24,5 persen ke Rp 66 per saham)
-BBSI (+16,5 persen ke Rp 4.020 per saham)
-PANI (+15,6 persen ke Rp 8.150 per saham)
Sedangkan lima besar top loser hari ini adalah sebagai berikut.
-ALKA (-6,9 persen ke Rp 294 per saham)
-BESS (-6,9 persen ke Rp 430 per saham)
-BELL (-6,9 persen ke Rp 432 per saham)
-BKSW (-6,9 persen ke Rp 108 per saham)
-WINR (-6,9 persen ke Rp 54 per saham)
Baca juga: IHSG di Perdagangan Hari Ini Diprediksi Belum Sentuh Level 7.000
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.