TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Investasi, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian akan menghelat pertemuan kedua Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) di Surakarta pada 5-7 Juli 2022. Sebelumnya, pertemuan TIIWG pertama digelar di kota yang sama.
Persamuhan yang merupakan rangkaian dari G20 ini akan membahas tiga isu utama, yakni reformasi World Trade Organization atau Organisasi Perdagangan Dunia (WTO); respons perdagangan, investasi, dan industri terhadap pandemi dan arsitektur kesehatan global; serta mendorong investasi berkelanjutan.
"Kita harap dapat mempercepat terwujudnya transformasi ekonomi, salah satunya melalui investasi berkelanjutan dan inklusif. Kita harus manfaatkan momentum Presidensi G20 Indonesia di tahun ini dengan baik,” ucap Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
Bahlil menuturkan pertemuan TIIWG dapat memberikan hasil yang konkret, baik di sektor investasi, industri, maupun perdagangan. Topik pembahasan dalam TIIWG kedua tak jauh berbeda dengan persamuhan pertama.
Dalam Pertemuan Pertama TIIWG sebelumnya, isu yang dibahas adalah peran sistem perdagangan multilateral untuk akselerasi pencapaian sustainable development goals (SDGs), perdagangan digital dan rantai nilai global yang Berkelanjutan (sustainable global value chains/GVCs), serta industrialisasi inklusif yang berkelanjutan melalui industri 4.0.
Selain agenda persidangan, pertemuan Kedua TIIWG G20 akan menghadirkan empat kegiatan lainnya. Keempatnya adalah makan malam yang akan dilaksanakan di Keraton Kasunanan, gelar potensi pengusaha nasional di daerah, kirab budaya G20 yang serangkai dengan Solo Batik Carnival (SBC), dan gala dinner di Balai Kota Surakarta.
Kegiatan tersebut akan dihadiri oleh perwakilan delegasi asing yang berasal dari 20 negara anggota G20, 11 negara undangan, dan 7 organisasi internasional. “Dalam kesempatan ini, kami juga akan menghadirkan pameran UMKM dari berbagai daerah, serta menyajikan budaya lokal dan kuliner tradisional. Kita sajikan paket lengkap Nusantara untuk para delegasi G20 tersebut,” ungkap Bahlil.
Pertemuan Kedua TIIWG ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Presidensi G20 Indonesia 2022. Adapun pergelaran acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 nantinya akan dilaksanakan di Bali pada November.
Baca juga: Inflasi Juni Tertinggi dalam 5 Tahun, Kemenkeu Waspadai Lonjakan Harga Pangan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.