TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat sore, 24 Juni 2022 dimulai dengan LinkAja mengumumkan jajaran direksi baru usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
Selanjutnya Ketua Umum Serikat Petani Indonesia atau SPI Henry Saragih menceritakan harga tandan buah segar atau harga TBS sawit kian jeblok tepat sebulan larangan ekspor crude palm oil (CPO) dicabut.
Kemudian informasi mengenai perbedaan antara minyak goreng kemasan dengan minyak goreng curah di tengah keluhan masyarakat atas tingginya harga minyak goreng kemasan.
Selain itu berita tentang Batik Air akan memperkenalkan rute penerbangan baru antara Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) Tangerang dan Bandara Internasional Kualanamu (KNO) dengan Bandara Internasional Changi (SIN) di Singapura mulai 1 Juli 2022. Berikut ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Berikut Daftar Jajaran Direksi Baru LinkAja
PT Fintek Karya Nusantara atau LinkAja mengumumkan jajaran direksi baru usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa 21 Juni 2022.
Di hasil RUPST tersebut ini antara lain menyetujui penunjukan jajaran Direksi baru yang akan memimpin perusahaan ke depan, serta menajamkan kembali strategi bisnis baru LinkAja yang akan memfokuskan diri ke bisnis model dua sisi (two-sided business model).
LinkAja tidak hanya menghadirkan layanan solusi finansial bagi konsumen Indonesia, tetapi juga menyediakan solusi finansial end-to-end bagi rantai pasok (supply chain) baik digital maupun tradisional, terutama yang berada di dalam ekosistem BUMN.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. 4 Perbedaan Minyak Goreng Curah dan Minyak Goreng Kemasan
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan berharap para pedagang minyak goreng mengganti kemasan minyak goreng curah dengan kemasan yang lebih baik.
"Kami berharap minyak goreng curah itu tidak diplastik kiloan seperti ini. Karena memakai plastik ini tidak higienis, gampang tumpah, dan dibawanya tidak praktis," kata Zulkifli saat kunjungi Pasar Cibubur, Kamis 16 Juni 2022. "Kami akan pikirkan kemasannya bagaimana agar bisa lebih baik lagi."
Adapun harga kemasan untuk minyak goreng curah dengan plastik kiloan seharga Rp 50. Sedangkan plastik kemasan yang lebih baik diperkirakan harganya sebesar Rp 500.
Tingginya harga minyak goreng kemasan membuat masyarakat banyak yang mengeluh. Akibatnya masyarakat banyak yang beralih menggunakan minyak goreng curah. Lantas, apa perbedaan antara minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah?
Baca berita selengkapnya di sini.