Rasio profitabilitas pun terjaga dengan marjin laba kotor 37,46 persen. Sementara itu, ROA naik menjadi 12,83 persen dari 7,73 persen dan ROE naik menjadi 19,25 persen dari 11,74 persen.
Evie optimistis perusahaan dapat mempertahankan kinerja positifnya pada 2022 untuk mendukung kemajuan pemangku kepentingan. Pada kuartal I 2022, perseroan meraih pendapatan sebesar Rp 302 miliar. Angka itu meningkat 19 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 253 miliar.
Sementara itu laba usaha meningkat dari Rp 69 miliar pada periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 81 miliar atau naik 18 persen. Selain itu, total total aset, liabilitas, dan ekuitas Perseroan pada kuartal I 2022 tercatat mencapai Rp 1.066 miliar, Rp 314 miliar, dan Rp 753 miliar. Masing-masing naik 4 persen, 8 persen, dan 10 persen ketimbang Desember 2021.
“Perseroan tetap optimistis landasan digitalisasi yang telah dikembangkan semakin kokoh dan akan mendukung perusahaan untuk mencapai target pertumbuhan di atas pasar," ucap Evie. MERK, kata dia, bertekad untuk fokus pada upaya pengembangan sektor privat.
Baca juga: Ahli Kesehatan di India Sahkan Penggunaan Obat Covid-19 Buatan Merck
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.