Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ibu Asal Dusun Panggungploso Ekspor Ribuan Kerajinan Tangan ke Empat Negara

image-gnews
Kerajinan tangan hasil produksi Sri Wigatiningsih mampu tembus pasar Asia
Kerajinan tangan hasil produksi Sri Wigatiningsih mampu tembus pasar Asia
Iklan

INFO BISNIS - Perkembangan teknologi kini membuat siapa saja tak perlu harus datang ke kota besar untuk mendapatkan penghasilan. Meski di desa, siapa pun bisa menciptakan ekosistem ekonomi mandiri yang menguntungkan. Hal ini dibuktikan oleh UMKM Dinova Store asal Dusun Panggungploso di Desa Sumberagung, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Produsen aksesori masker untuk perempuan ini sukses menembus pasar ekspor ke empat negara bersama salah satu e-commerce.

Pemilik Dinova Store, Sri Wigatiningsih, mengatakan banyak perempuan di desanya yang memilih untuk tidak bekerja karena harus tetap berada di rumah untuk menjaga anak-anak dan mengurus rumah tangga. Di sisi lain, banyak pula yang mengeluhkan kondisi ekonomi. “Dari situ saya memiliki tekad untuk suatu saat dapat membuat usaha dengan mengajak mereka bekerja dan akhirnya bisa berpenghasilan tanpa perlu meninggalkan desa ini,” kata Sri.

Dinova Store menyediakan berbagai aksesori perempuan seperti strap dan konektor masker, ikat rambut, tas piring, hingga pakaian. Untuk dapat mengembangkan usahanya, Sri terus mengikuti tren sehingga dari yang awalnya hanya memiliki 1 karyawan, kini telah memiliki 9 karyawan dan 7 mitra penjahit.

“Awalnya di tahun 2017 saya hanya bersama 1 orang karyawan membuat bros. Karena tren ini mulai menurun, saya mulai membuat strap dan konektor masker pada tahun 2019. Awalnya saya berjualan di media sosial pribadi. Kemudian saya mulai banyak mendengar tentang jualan online di Shopee, lalu saya coba. Alhamdulillah ternyata pecah telur di awal tahun 2020. Ditambah setelah itu muncul pandemi, jadi semakin banyak lagi orderan datang,” tutur Sri.

Berbagai optimalisasi penjualan dilakukan Dinova Store agar usahanya kian berkembang, seperti promosi iklan, memaksimalkan fitur-fitur yang ada di e-commerce Shopee, hingga mengikuti program Shopee Ekspor. Setelah mencoba ekspor di tahun 2020, Dinova Store sukses menjual produknya hingga ke empat negara yaitu Malaysia, Singapura, Vietnam, dan Filipina.

Pemilik UMKM Dinova Store, Sri Wigatiningsih (kanan) sedang melakukan quality control kepada karyawan

Sri mengaku, awalnya lokasi bisnisnya yang berada di desa menjadi kendala yang dihadapi Dinova Store. Untuk menyiasati itu, dia bekerja sama dengan banyak ekspedisi yang memiliki komitmen mengejar kecepatan dalam pengiriman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Karena dari desa, saya harus punya strategi bagaimana caranya produk saya cepat sampai ke customer. Saya aktifkan ekspedisi mana saja yang punya track record barang sampai dengan cepat dan aman. Jadi pembeli punya banyak pilihan jasa kirim dan cepat sampai,” ucap dia.

Untuk semakin mengembangkan usaha Dinova Store, Sri menambah lini bisnis ke produk pakaian wanita seperti pakaian muslim, pakaian formal hingga pakaian rumahan. “Sekarang, setiap hari juga selalu ada orderan dari luar negeri. Alhamdulillah sekali, dari saya yang enggak punya apa-apa, jadi bisa menggaji 9 karyawan. Saya juga tadinya tinggal di ruko, sampai bisa bangun rumah,” kata Sri. Kini, ratusan pesanan yang datang per hari dilayani oleh Sri dan karyawannya dari rumahnya yang berada di Dusun Panggung Ploso.

Karyawan yang merupakan ibu-ibu rumah tangga di Dusun Panggungploso, Kabupaten Tulungagung

Novi Yanti, salah satu karyawannya mengaku tak menyangka bisa memiliki penghasilan tanpa perlu meninggalkan keluarga. “Aku kerja ikut Bu Sri sejak tahun 2017. Bersyukur sekali, Bu Sri sangat membantu warga di sini dengan melibatkan ibu-ibu rumah tangga bekerja di Dinova Store. Kalau di sini, gajinya alhamdulillah juga baik, sambil bisa lihat anak juga. Jadi saya dulu yang belum punya apa-apa, sekarang mau beli ini itu bisa,” kata Novi.

Di Dinova Store, Novi bertugas membuat kerajinan strap dan konektor masker dengan bahan tali dan pernak-pernik. Dia bahkan tak menyangka, hasil karyanya bisa terjual hingga ke pasar Asia. “Bangga banget. Enggak nyangka. Kalau lewat tangan-tangan kami bisa sampai terkirim ke luar negeri,” ucapnya.

Ekspor produk kerajinan tangan melalui Shopee mengalami kenaikan lebih dari empat kali di sepanjang tahun 2021. Pertumbuhan ekspor ini merupakan hasil dari meningkatnya penjualan produk UMKM lokal dengan kualitas yang mampu bersaing. Dinova Store adalah satu dari 180.000 lebih UMKM lokal yang telah berhasil menembus pasar dunia bersama Shopee dan kini menjadi penggerak ekosistem ekonomi mandiri untuk sembilan ibu rumah tangga dan pengusaha konveksi di Kabupaten Tulungagung. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

7 jam lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.


Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

9 jam lalu

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

Well-being dimaknai sebagai kesejahteraan insan grup BUMN yang menyeluruh.


Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

11 jam lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

11 jam lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Dirut LPDB-KUMKM Gelar Halal Bihalal

13 jam lalu

Dirut LPDB-KUMKM Gelar Halal Bihalal

Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM), Supomo, menggelar Halal Bihalal dan Silahturahmi Idul Fitri.


Akademi Crypto Gelar Event Road to Bitcoin Halving

15 jam lalu

Akademi Crypto Gelar Event Road to Bitcoin Halving

Akademi Crypto gelar event kripto terbesar di dunia yakni Road to Bitcoin Halving yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu, 7 April 2024.


Jasa Raharja Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Kecelakaan KM 58

16 jam lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Kecelakaan KM 58

Santunan diserahkan secara simbolis kepada masing-masing ahli waris, bersamaan dengan serah terima jenazah dari pihak kepolisian.


Lepas Arus Balik One Way, Dirut Jasa Raharja Minta Pemudik Kooperatif Ikuti Arahan Petugas

17 jam lalu

Lepas Arus Balik One Way, Dirut Jasa Raharja Minta Pemudik Kooperatif Ikuti Arahan Petugas

Pemberlakuan one way ditandai dengan flag off pada pukul 15.00 WIB


Jasa Raharja Tinjau Arus Balik di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni

18 jam lalu

Jasa Raharja Tinjau Arus Balik di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan pemudik.


Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

18 jam lalu

Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

Bamsoet imbau pemerintah segera mengantisipasi anjloknya nilai tukar rupiah yang tembus Rp 16.000 per dolar AS.