Lebih jauh Isfhan menilai penjualan ACES melalui boom sale hingga 70 persen yang diadakan pada 22 Februari hingga 22 Maret 2022 meningkatkan penjualan yang lebih baik. SSSG Ace Hardware pada Maret 2022 berada di angka -1,1 persen, atau jauh lebih baik ketimbang Februari 2022 sebesar -12,6 persen.
Adapun pekerjaan rumah perseroan kini adalah berfokus memperbaiki nilai SSSG agar tidak lagi negatif. Isfhan menilai momentum Idul Fitri bisa menjadi sentimen positif bagi ACES.
Sebab, menurut dia, masyarakat sekarang sudah lebih leluasa untuk mudik ke kampung halaman selama Lebaran 2022 untuk pertama kalinya sejak pandemi Covid-19. Dengan begitu, secara otomatis permintaan peralatan rumah tangga khususnya alat untuk perbaikan rumah akan meningkat.
Pada kuartal IV tahun 2021 lalu, Ace Hardware mencatat penjualan sebesar Rp 1,8 triliun setelah hampir 2 bulan penutupan toko selama merebaknya varian Delta. “ACES mencatat bottom line 2021 yang lebih baik karena laba bersih hanya turun 4 persen yoy menjadi Rp 704 miliar,” kata Isfhan.
BISNIS
Baca: Thai Lion Air Terbang dari Jakarta ke Bangkok 3 Kali Sepekan, Harga Tiketnya?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.