Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prudential Indonesia mencatat total klaim dan manfaat sebesar Rp16,6 triliun

image-gnews
Iklan

INFO BISNIS - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mengumumkan hasil kinerja keuangan selama 2021. Hingga kuartal keempat, berhasil mencatatkan total aset sebesar Rp72 triliun dan dipercaya mengelola total dana investasi nasabah (total aset investasi) sebesar Rp66,6 triliun.

Prudential Indonesia juga membukukan total pendapatan premi sebesar Rp23 triliun, yang sebagian besar berasal dari premi reguler dan ditopang oleh pertumbuhan pendapatan dari produk dengan premi yang terjangkau. Total aset, total aset investasi, serta total pendapatan premi Prudential Indonesia pada 2021 merupakan yang terbesar di industri asuransi jiwa di Indonesia.

Sepanjang 2021, Prudential Indonesia membuktikan komitmen perlindungannya terhadap nasabah melalui pembayaran total klaim dan manfaat sebesar Rp16,6 triliun. Kondisi keuangan perusahaan yang sehat juga tercermin dari tingkat solvabilitas (Risk Based Capital) sebesar 479 persen, atau lebih besar dari ketentuan minimal target internal yang ditetapkan oleh regulator.

Kinerja Unit Usaha Syariah Prudential Indonesia tercatat kuat, tercermin dari total aset terbesar di industri senilai Rp7,7 triliun dan total pendapatan kontribusi yang stabil sebesar Rp3,6 triliun. Didukung pilihan solusi perlindungan yang komprehensif dan inklusif dengan 49 pilihan produk, Unit Usaha Syariah Prudential Indonesia juga berhasil mempertahankan kepemimpinan di industri dengan pangsa pasar mencapai 29 persen.

Diketahui, pandemi Covid-19 membawa dinamika ekonomi baru serta mengubah perilaku konsumsi dan prioritas pengeluaran masyarakat. Pandemi juga telah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki asuransi jiwa, namun keterbatasan dana masih menjadi kendala. Meski dihadapkan pada tantangan tersebut, Prudential Indonesia terus memenuhi kebutuhan perlindungan masyarakat dengan solusi yang terjangkau, inklusif dan mudah diakses.

“Di tengah kondisi yang menantang, Prudential Indonesia justru menghadirkan ragam inisiatif dan inovasi guna memenuhi kebutuhan akan perlindungan jiwa, kesehatan, dan finansial yang kian beragam demi mendukung ketahanan ekonomi negara dan keluarga di Indonesia. Kami sangat bersyukur strategi tersebut membuat kinerja bisnis perusahaan tetap solid untuk dapat mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan lebih sejahtera, sehingga mereka bisa mendapatkan yang terbaik dalam kehidupan,” kata Presiden Direktur Prudential Indonesia, M. L. Triwardhany.

Komitmen berinovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang kian beragam ditunjukkan dengan meluncurkan sejumlah produk unit link dan tradisional tahun lalu, mulai dari produk asuransi jiwa untuk memenuhi kebutuhan perencanaan harta warisan, solusi meningkatkan ketahanan finansial di masa pensiun, serta solusi manfaat dana pendidikan bulanan.

Prudential Indonesia juga menghadirkan berbagai pilihan dana investasi baru untuk memenuhi profil risiko serta tujuan keuangan nasabah yang lebih beragam, seperti investasi ke sektor teknologi yang menawarkan hasil investasi lebih optimal untuk jangka panjang, hingga potensi tambahan nilai investasi bulanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk meningkatkan jangkauan dan akses terhadap produk perlindungan, Prudential Indonesia menawarkan produk bite sized dengan kontribusi yang terjangkau dan dapat diakses melalui kanal digital, baik itu melalui aplikasi Pulse by Prudential yang telah diakses oleh lebih dari 10 juta pengguna di Indonesia, maupun melalui aplikasi dari mitra digital perusahaan demi melindungi lebih banyak masyarakat Indonesia.

Sepanjang tahun lalu, Prudential Indonesia menghadirkan beragam fitur baru di Pulse yang fokus pada kesehatan pengguna dan beragam kemampuan baru bagi nasabah untuk berinteraksi dengan layanan perusahaan. Untuk pertama kalinya, Pulse juga dilengkapi fitur yang fokus pada kesejahteraan dengan memberikan edukasi mengenai asuransi yang dapat membantu pengguna mengelola finansial mereka.

Untuk menanggulangi pandemi di 2021, perusahaan menyediakan Program Santunan Rawat Inap Pascavaksinasi yang memberikan manfaat kepada peserta program yang harus dirawat di rumah sakit akibat komplikasi kesehatan pasca vaksinasi COVID-19. Selain itu, Prudential Indonesia juga memberikan pertanggungan Isolasi Mandiri bagi nasabah yang terdiagnosis Covid-19 dan harus melakukan isolasi mandiri di rumah.

Prudential Indonesia menjadi perusahaan asuransi jiwa pertama di Indonesia yang menghadirkan sentra-sentra vaksinasi di PRUUniversity di Kota Kasablanka, Jakarta, dan di kecamatan Soreang dan Kutawaringin di Jawa Barat. Secara total, perusahaan telah membantu memberikan lebih dari 51.000 dosis vaksin Covid-19 di 2021.

Sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk mendukung pertumbuhan pada 2022, Prudential Indonesia baru saja meluncurkan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah), entitas asuransi jiwa Syariah yang berdiri sendiri.

Berpegang pada prinsip ‘Syariah untuk Semua’, Prudential Syariah didedikasikan untuk melayani permintaan terhadap solusi perlindungan kesehatan dan keuangan berbasis Syariah yang terus bertumbuh, serta untuk mendukung agenda pemerintah dalam menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi Syariah dunia. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

10 jam lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


PNM Mekaar Kembangkan Usaha Jamu Nasabah

10 jam lalu

PNM Mekaar Kembangkan Usaha Jamu Nasabah

Di PNM Mekaar, nasabah tidak harus mensyaratkan agunan dan tidak harus memiliki usaha yang sudah mapan. Bahkan orang yang baru akan memulai usaha bisa mendapatkan pinjaman.


Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

11 jam lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.


Kabel yang Akibatkan Kecelakaan di Medan Dipastikan Bukan Milik Telkom

13 jam lalu

Kabel yang Akibatkan Kecelakaan di Medan Dipastikan Bukan Milik Telkom

Telkom berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik melalui perangkat dan aset-aset yang dimiliki.


Fatalitas Korban Laka Menurun di Periode PAM Lebaran 2024

13 jam lalu

Fatalitas Korban Laka Menurun di Periode PAM Lebaran 2024

Selama periode PAM Lebaran 2024, Jasa Raharja mencatat santunan yang diserahkan sejumlah Rp30,72 miliar, turun 6,88 persen dibandingkan periode PAM Lebaran tahun sebelumnya yang mencapai Rp32,98 miliar.


Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

14 jam lalu

Bamsoet Dukung Gelaran Pecah VW 2024 Dapatkan Rekor MURI

Event akan melibatkan berbagai komunitas VW di Indonesia.


Tabungan Emas Pegadaian Bisa jadi Aset Masa Depan

14 jam lalu

Tabungan Emas Pegadaian Bisa jadi Aset Masa Depan

Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian, Zulfan Adam mengatakan, jika ingin memiliki investasi jangka panjang dalam bentuk emas, Tabungan Emas Pegadaian bisa menjadi salah satu solusi.


Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

14 jam lalu

Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Saat ini Indonesia mengebut transformasi digital


BINUS University Kukuhkan Prof. Ngatindriatun Sebagai Guru Besar, Gagas Smart Farming 5.0

15 jam lalu

BINUS University Kukuhkan Prof. Ngatindriatun Sebagai Guru Besar, Gagas Smart Farming 5.0

Kegiatan tridharma perguruan tinggi dalam ketahanan pangan khususnya pengembangan Smart Farming 5.0 harus menyatukan keilmuan multidisipliner klaster ekonomi, pertanian dan teknik.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

15 jam lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.